STRES KERJA SEBAGAI PEMODERASI PENGARUH FAKTOR INDEPENDENSI AUDITOR, SIFAT MACHIAVELLIAN, DAN EMOTIONAL SPIRITUAL QUOTIENT (ESQ) TERHADAP PERILAKU DISFUNGSIONAL AUDIT (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik di Kota Semarang)
Miladia Fadilasari, 7211415138 (2020) STRES KERJA SEBAGAI PEMODERASI PENGARUH FAKTOR INDEPENDENSI AUDITOR, SIFAT MACHIAVELLIAN, DAN EMOTIONAL SPIRITUAL QUOTIENT (ESQ) TERHADAP PERILAKU DISFUNGSIONAL AUDIT (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik di Kota Semarang). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (STRES KERJA SEBAGAI PEMODERASI PENGARUH FAKTOR INDEPENDENSI AUDITOR, SIFAT MACHIAVELLIAN, DAN EMOTIONAL SPIRITUAL QUOTIENT (ESQ) TERHADAP PERILAKU DISFUNGSIONAL AUDIT (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik di Kota Semarang))
- Published Version
Download (4MB) | Preview |
Abstract
Perilaku disfungsional audit adalah perilaku auditor yang tidak sesuai sebagaimanamestinya dan dapat mereduksi atau mengurangi kualitas audit baik secara langsung maupun tidak langsung. Berbagai faktor yang menyebabkan perilaku disfungsional audit digolongkan berdasarkan faktor internal dan eksternal seorang auditor. Faktor internal tersebut seperti independensi auditor,sifat machiavelliandan emotional spiritual quotien (ESQ)sedangkan faktor eksternal seperti stres kerja yang menjadi variabel moderasi. Populasipenelitianiniadalah auditor pada KAP di Kota Semarang dengan jumlah 28 KAP. Jumlahsampel yang diujisebanyak 87 auditor yang dipilihdenganmetodeaccidental sampling. Pengumpulan data menggunakan metode angket ataukuesioner. Metodeanalisis yang digunakandalam penelitian ini adalahStructural Equation Modelling (SEM) denganPartial Least Square (PLS) denganalatanalisisSmartPLS 3.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa independensi auditor tidak berpengaruh terhadap perilaku disfungsional audit. Variabel sifat machiavellianberpengaruh positif terhadap perilaku disfungsional audit. Variabel emotional spiritual quotien (ESQ)berpengaruh negatif terhadap perilaku disfungsional audit, selain itu stres kerja sebagai variabel moderasi tidak mampu memoderasi hubungan antaraindependensi auditor, sifat machiavellian, dan emotional spiritual quotient (ESQ),terhadap perilaku disfungsional audit. Saran bagi KAP diharapkandapatberinvestasilebihpadahuman capital dan memberi apresiasi lebih terhadap para auditor. Saran bagipenelitiselanjutnyadiharapkan memperluas lingkup penelitian,menambahmetodewawancaradengan partner di sampingmenyebarkuesioner, dan menambah variabel independen.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perilaku Disfungsional Audit, Independensi Auditor, Sifat Machiavellian, Emotional Spiritual Quotient (ESQ),Stres Kerja. |
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Akuntansi, S1 |
Depositing User: | Retma IF UPT Perpus |
Date Deposited: | 30 Nov 2020 06:16 |
Last Modified: | 30 Nov 2020 06:16 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/41793 |
Actions (login required)
View Item |