MANAJEMEN BISNIS LAPANGAN FUTSAL DI KOTA SEMARANG TAHUN 2019
Nabila Elsafira Prisvega, 6101415060 (2020) MANAJEMEN BISNIS LAPANGAN FUTSAL DI KOTA SEMARANG TAHUN 2019. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (MANAJEMEN BISNIS LAPANGAN FUTSAL DI KOTA SEMARANG TAHUN 2019)
- Published Version
Download (7MB) | Preview |
Abstract
Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah di Kota Semarang telah berdiri cukup banyak lapangan futsal, tetapi pada kenyataannya masih banyak lapangan yang belum menerapkan fungsi manajemen didalamnya. Sehingga ada lapangan futsal yang belum mencapai hasil yang maksimal hingga ada lapangan yang sampai gulung tikar. Rumusan masalah penelitian ini adalah Bagaimana perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), penggerak atau pelaksanaan (acuanting), dan pengawasan (controlling) dalam bisnis dari pendirian lapangan futsal di Kota Semarang tahun 2019. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Data yang dikumpulkan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Lokasi penelitian adalah 8 dari 34 lapangan futsal yaitu : 1) Fanny Futsal, 2) Galaxy Futsal, 3) Joucamp Futsal, 4) Prima Futsal, 5) Metro Sport Center Kertanegara, 6) Metro Sport Center Imam Bonjol, 7) Reham Futsal, 8) Gor Sumber Waras. Sasaran dalam penelitian ini adalah pemilik, pengelola, dan pelanggan (member). Hasil penelitian berdasarkan fungsi manajamen menunjukkan bahwa perencanaan (planning) di 8 lapangan futsal di Kota Semarang cukup, dalam pengadaan pelayanan, fasilitas, sarana dan prasarana. Semua lapangan futsal memiliki cara dalam menerapkan strategi yang bervariasi sehingga dapat dikatakan mampu bersaing dengan lapangan futsal lainnya. Pengorganisasian (Organizing) masih dikatakan kurang, karena dari 8 lapangan hanya ada 1 lapangan futsal yang memiliki struktur organisasi, sedangkan lapangan lainnya belum sehingga terjadi fungsi ganda terhadap tugas karyawan. Penggerak atau pelaksanaan (Actuating) dikatakan cukup, terdapat 5 dari 8 lapangan sudah melakukan komunikasi antara pemilik dan pengelola atau karyawan dengan baik, interaksi antara pengelola atau karyawan dengan pelanggan juga sudah cukup karena masih ada yang belum melakukan komunikasi dengan baik, sedangkan komentar dari pelanggan terhadap hasil dari pengelolaan lapangan masing-masing sudah dikatakan cukup baik. Pengawasan (Controlling) sudah baik, hampir seluruh pemilik selalu melakukan pemantauan baik terhadap kinerja karyawan, keadaan lapangan maupun minat pelanggan atau member. Hasil dari semua pemaparan diatas menunjukkan bahwa manajemen bisnis lapangan futsal di Kota Semarang tahun 2019 dikatakan cukup tetapi belum mencapai maksimal karena terdapat fungsi manajemen yang belum berjalan dengan baik. Oleh karena itu, disarankan untuk seluruh lapangan futsal di Kota Semarang, lebih memperhatikan perencanaan yang matang sebelum mendirikan lapangan futsal, membentuk struktur organisasi, membuka pintu untuk kritik dan saran dari pelanggan, menjaga keharmonisan baik pemilik maupun karyawan, selalu memberikan evaluasi terhadap karyawan dalam melaksanakan tugasnya.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Manajemen, Bisnis Lapangan, Futsal |
Subjects: | O Sport > Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi > Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi ( S1 ) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Keolahragaan > Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi, S1 |
Depositing User: | Retma IF UPT Perpus |
Date Deposited: | 23 Nov 2020 06:42 |
Last Modified: | 23 Nov 2020 06:57 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/41644 |
Actions (login required)
View Item |