OPTIMALISASI SITUS WATU KANDANG WARISAN BUDAYA MEGALITIK SEBAGAI SARANA EDUKASI MASYARAKAT DI DUSUN NGASINAN DESA KARANGBANGUN KECAMATAN MATESIH KABUPATEN KARANGANYAR
Iedha Mulyantari, 3101416048 (2020) OPTIMALISASI SITUS WATU KANDANG WARISAN BUDAYA MEGALITIK SEBAGAI SARANA EDUKASI MASYARAKAT DI DUSUN NGASINAN DESA KARANGBANGUN KECAMATAN MATESIH KABUPATEN KARANGANYAR. Under Graduates thesis, UNNES.
Preview |
PDF (OPTIMALISASI SITUS WATU KANDANG WARISAN BUDAYA MEGALITIK SEBAGAI SARANA EDUKASI MASYARAKAT DI DUSUN NGASINAN DESA KARANGBANGUN KECAMATAN MATESIH KABUPATEN KARANGANYAR)
- Published Version
Download (2MB) | Preview |
Abstract
Pendidikan menjadi salah satu aspek penting untuk memajukan kesejahteraan bangsa. Sesuai dengan asasnya bahwa pendidikan dianut seumur hidup dan pendidikan untuk semua dalam hal ini pendidikan harus menyeluruh. Salah satunya adalah pendidikan di dalam diri masyarakat. Hal ini dapat dimulai dengan memanfaatkan situs yang ada. Seperti halnya Situs Watu Kandang yang terletak di Dusun Ngasinan Lor, Desa Karangbangun, Kecamatan Matesih. Situs ini dapat dijadikan sebagai media pembelajaran sejarah dengan mengangkat kearifan lokal serta budaya yang ada. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana sejarah mengenai Situs Watu Kandang? 2) Bagaimana persepsi masyarakat terhadap Situs Watu Kandang sebagai pembelajaran sejarah untuk masyarakat setempat? 3) Kendala apa yang dialami masyarakat untuk menyampaikan mengenai sejarah Situs Watu Kandang terhadap generasi berikutnya? Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Subjek penelitian merupakan warga Dusun Ngasinan, sesepuh desa dan pengelola Situs Watu Kandang. Teknik pengambilan data menggunakan purposive sampling dan snowbaal dengan observasi, wawancara, studi dokumen. Uji kevalidan data dengan teknik triangulasi sumber dan triangulasi metode. Teknik analisis data menggunakan analisis data interaktif dengan langkah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Mayoritas warga Dusun Ngasinan sudah mengetahui sejarah atau latar belakang dari Watu Kandang, meskipun masih ada satu dua pendapat yang berbeda. Pemahaman tersebut didapat melalui cerita turun temurun tetapi tidak sedikit warga yang mengaku mengetahui dari sosialisasi yang dilakukan pada tahun 2013. 2) Pemanfaatan Situs Watu Kandang sejauh ini cukup kurang bagi masyarakat setempat. Pemanfaatan terutama untuk belajar lebih sering dilakukan dari masyarakat luar. Saran dari peneliti adalah Watu Kandang dapat dikembangkan menjadi lokasi eduwisata. Hal tersebut dapat dimulai dengan kelompok sadar wisata dan kelompok sadar sejarah. Terutama bagi warga masyarakat Dusun Ngasinan.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Situs, Edukasi Masyarakat. |
Subjects: | L Education > Special Education > History Education |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah, S1 |
Depositing User: | indah tri pujiati |
Date Deposited: | 17 Nov 2020 03:26 |
Last Modified: | 17 Nov 2020 03:26 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/41418 |
Actions (login required)
View Item |