Agnes Nanda Saputri, 1201416020 (2020) ANALISIS FAKTOR FAKTOR PENYEBAB KENAKALAN REMAJA DI KAMPUNG BARUTIKUNG SEMARANG. Under Graduates thesis, UNNES.

Preview

PDF (ANALISIS FAKTOR FAKTOR PENYEBAB KENAKALAN REMAJA DI KAMPUNG BARUTIKUNG SEMARANG) - Published Version Download (2MB) | Preview

Abstract

Kampung Barutikung ini memiliki tingkat kenakalan remaja yang cukup tinggi, ada beberapa faktor penyebab kenakalan remaja, dan upaya yang telah dilakukan masyarakat. Tujuan penelitian ini (1) Mendeskripsikan faktor-faktor yang menyebabkan kenakalan remaja di Kampung Barutikung Semarang. (2) Mendeskripsikan cara yang telah dilakukan orang tua dan masyarakat untuk mengatasi beberapa bentuk kenakalan remaja yang ada di Kampung Barutikung Semarang. (3) Mendeskripsikan faktor yang mendukung dan menghambat dalam mengatasi berbagai kenakalan remaja yang ada di Kampung Barutikung. Penilitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan, yaitu teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Lokasi penelitian berada di Kampung Barutikung atau Kelurahan Bandarharjo, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang, Jawa Tengah. Subjek penelitian terdiri dari 9 responden yang terdiri dari anak yang terjerumus pada kenakalan remaja, Kepala Kelurahan Bandarharjo, Babinsa, anggota Tim Mandali, ketua Rw. 04, ketua Rt.05, orang tua, Mantan Ketua Karang Taruna Rw, dan remaja yang tidak terjerumus pada kenakalan remaja. Teknik keabsahan data menggunakan teknik trianggulasi sumber, metode, dan teori. Analisis data menggunakan model interaktif oleh Miles&Hubberman. Hasil penelitian dapat dikemukakan bahwa faktor-faktor penyebab kenakalan remaja disebabkan karena faktor turun temurun, faktor keluarga, faktor pergaulan, faktor individu, dan faktor lingkungan. Upaya menanggulangi kenakalan telah dilakukan oleh Kepala Kelurahan Bandarharjo selama tiga tahun terakhir dengan melakukan tindakan preventif dan tindakan kuratif. Faktor pendukung dalam upaya menanggulangi kenakalan remaja yaitu adanya dukungan dari Kepala Kelurahan Bandarharjo, tokoh masyarakat, orang tua, masyarakat, dan kerjasama dengan pihak BNN (Badan Narkotika dan Napza). Sedangkan faktor penghambat upaya menanggulangi kenakalan remaja yaitu kurang aktifnya remaja pada pelatihan yang telah diberikan, tidak adanya kerjasama dengan badan pelatihan lagi, dan tidak ada kerjasama dengan Dinas Sosial untuk mengatasi remaja yang telah terjerumus pada kenakalan remaja. Turun temurun merupakan faktor penyebab utama terjadinya kenakalan reamaja di Kampung Barutikung, sedangkan faktor keluarga, pergaulan, individu, dan lingkungan adalah faktor yang menjadi penyebab berikutnya. Tindakan preventif, kuratif, pembentukan Tim Mandali merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh lurah, tokoh masyarakat, orang tua dan masyarakat sekitar untuk menanggulangi kenakalan remaja. Saran untuk lurah dan masyarakat agar bekerja sama dengan balai pelatihan yang memberikan pelatihan sesuai dengan bakat dan minatremaja.

Actions (login required)

View Item