Rafika Lestari, 1401415397 (2020) KEEFEKTIFAN MODEL NUMBER HEAD TOGETHER DAN PROBLEM BASED LEARNING BERBASIS LITERASI MATEMATIS TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS II SDN GUGUS PANGERAN DIPONEGORO TEGOWANU GROBOGAN. Under Graduates thesis, UNNES.

Preview

PDF - Published Version Download (1MB) | Preview

Abstract

Berdasarkan hasil observasi ditemukan masalah mengenai rendahnya nilai UAS matematika semester I kelas II di SD Gugus Pangeran Diponegoroyaitu 56,25% siswa tidak tuntas KKM. Hal ini disebabkan sulitnya siswa dalam memahami materi pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan model NHT berbasis literasi matematis dibandingkan dengan model PBL berbasis literasi matematis dan STAD sebagai kelas kontrol terhadap hasil belajar matematika siswa kelas II SD Gugus Pangeran Diponegoro Jenis penelitian eksperimen yang digunakan adalah Quasi Eksperimen dengan Nonequeivalent Control Group Design. Subjek penelitian terdiri dari 261 siswa dengan sampel yang terdiri dari 101 siswa, 38 siswa kelas II SDN Tlogoreo 01 (Kelas Eksperimen I), 36 siswa kelas II SDN Tlogorejo 03 (Kelas Eksperimen II) dan 27 siswa kelas II SDN Tegowanu Kulon 01(Kelas Kontrol). Variabel terikat pada penelitian ini adalah hasil belajar Matematika kelas II. Variabel bebasnya adalah model NHT Berbasis Literasi Matematis, model PBL Berbasis Litesi Matematis dan model STAD. Teknik pengumpulan data hasil belajar menggunakan tes vi uraian. Hasil penelitian menggunakan data nilai tes awal (pretest) dan tes akhir (posttest). Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) model NHT berbasis literasi matematis (eksperimen I) lebih efektif dari kelas kontrol. Rata-rata nilai posttest kelas eksperimen I sebesar 86,42 dan rata-rata kelas kontrol 76,31. Hasil uji t menunjukkan thitung (17,85) > ttabel (1,99); (2) model PBL berbasis literasi matematis (eksperimen II) lebih efektif dari kelas kontrol. Rata-rata nilai posttest kelas eksperimen II sebesar 79,75 dan rata-rata kelas kontrol 75,81. Hasil uji t menunjukkan thitung (6,40) > ttabel (1,998); (3) model NHT berbasis literasi matematis (eksperimen I) lebih efektif dari model PBL berbasis literasi matematis. Rata-rata nilai posttest kelas eksperimen I sebesar 86,42 dan rata-rata kelas eksperimen II sebesar 79,75. Hasil uji t menunjukkan thitung (13,05) < ttabel (1,997). Kemudian dari hasil uji N-gain diperoleh rata-rata N-gain pada kelas eksperimen I sebesar 0,77; pada kelas eksperimen II sebesar 0,68 dan pada kelas kontrol ratarata N-gain sebesar 0,68 sehingga peningkatan hasil belajar untuk kelas eksperimen I dan eksperimen II adalah tinggi dan kelas kontrol adalah sedang. Simpulan dari penelitian ini adalah model NHT Berbasis Literasi Matematis lebih efektif daripada model PBL Berbasis Literasi Matematis maupun kelas kontrol.

Actions (login required)

View Item