PERAN DINAS PERHUBUNGAN DALAM MENINGKATKAN KESADARAN PARKIR BERLANGGANAN SEBAGAI UPAYA PENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH KABUPATEN TUBAN
Alfi Rohmatin , 3301415007 (2019) PERAN DINAS PERHUBUNGAN DALAM MENINGKATKAN KESADARAN PARKIR BERLANGGANAN SEBAGAI UPAYA PENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH KABUPATEN TUBAN. Under Graduates thesis, UNNES.
PDF (3301417078)
- Published Version
Download (1MB) |
Abstract
Kurangnya pengetahuan dan pemahaman masyarakat serta sikap apatis yang berkembang di masyarakat merupakan permasalahan-permasalahan yang menunjukkan bahwa masih rendahnya kesadaran masyarakat Kabupaten Tuban terhadap parkir berlangganan. Sebagai pelaksana kebijakan parkir berlangganan, Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban harus dapat mengatasi permasalahanpermasalahan parkir yang selama ini menjadi penyebab merosotnya Pendapatan Asli Daerah dari sektor parkir. Untuk itu dibutuhkan peran dari Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban terutama dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap parkir berlangganan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban dalam meningkatkan kesadaran parkir berlangganan serta mengidentifikasi faktor yang menghambat Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban dalam meningkatkan kesadaran parkir berlangganan. Objek penelitian Objek penelitian meliputi Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban, Kantor Bersama Samsat Tuban, UPT PPD Bapenda Provinsi Jawa Timur, BPPKAD Kabupaten Tuban, juru parkir dinas, dan masyarakat. Metode pengumpulan data berupa dokumentasi, wawancara, dan observasi. Teknis analisis data menggunakan metode kualitatif analisis data yang meliputi beberapa tahap yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan keputusan/verifikasi. Hasil yang diperoleh dalam penelitian menunjukkan peran Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban dalam meningkatkan kesadaran parkir berlangganan masyarakat melalui sosialisasi yang dilakukan secara langsung dengan mengundang seluruh camat dan kepala desa di Kabupaten Tuban dan sosialisasi secara tidak langsung dengan memanfaatkan media sosial facebook. Selain sosialisasi peran Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban dalam meningkatkan kesadaran parkir berlangganan masyarakat melalui pemasangan banner yang dipasang diseluruh tempat pelayanan umum di Kabupaten Tuban, dan pembinaan juru parkir dinas yang dilakukan rutin setiap tiga bulan sekali. Kesadaran masyarakat setelah diadakan sosialisasi, pemasangan banner, dan pembinaan juru parkir dinas dapat dilihat dari segi pengetahuan, sikap, dan perilakunya. Dari segi pengetahuan masyarakat memperoleh informasi mengenai pentingnya parkir berlangganan. Masyarakat tidak hanya dibebankan untuk membayar parkir berlangganan saja, namun masyarakat lebih diberikan pemahaman tentang hak dan kewajibannya sebagai pengguna jasa parkir. Selain masyarakat, juru parkir dinas juga mengetahui dan memahami tugas dan kewajibannya dalam pelaksanaan parkir berlangganan dengan mengoptimlakan kinerjanya sesuai dengan aturan yang berlaku. Dari segi sikap positif dan perilaku terhadap parkir berlangganan masyarakat mulai mampu untuk menanggapi dengan baik adanya kebijakan parkir berlangganan dengan dibuktikan masyarakat bersedia membayar retribusi parkir berlangganan. Dengan demikian masyarakat yang sebelumnya tidak mau untuk membayar retribusi menjadi bersedia membayar. Data menunjukkan adanya sebuah peningkatan kesadaran masyarakat dalam membayar retribusi parkir berlangganan dari tahun 2016 hanya mencapai 75,21%, pada tahun 2017 hanya mencapai 32,52%, dan pada tahun 2018 meningkat menjadi 86,11%. Sedangkan pada triwulan pertama tahun 2019 kesadaran masyarakat terhadap parkir berlangganan mencapai 14,05%. Meskipun pada kenyataannya sebagian masyarakat membayar retribusi parkir berlangganan karena takut pada peraturan yang telah ditetapkan. Selain masyarakat, juru parkir dinas menunjukan sikap positifnya dengan memahami tugasnya dengan tidak memungut uang parkir kepada pengguna jasa parkir. Namun fakta di lapangan menunjukkan bahwa masih terdapat beberapa juru parkir yang meminta uang parkir kepada masyarakat. Faktor internal dan faktor eksternal yang menghambat Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban dalam meningkatkan kesadaran parkir berlangganan. Faktor internal yang menjadi penghambat antara lain: a) sosialisasi parkir berlangganan belum merata diseluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Tuban b) masih terdapat juru parkir dinas yang melakukan pungutan parkir. Sedangkan faktor eksternal yang menjadi penghambat adalah masyarakat masih memberikan uang parkir kepada juru parkir dinas. Saran, Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban perlu mengadakan sosialisasi secara berkelanjutan yang diadakan disetiap kecamatan, memberikan sanksi yang tegas kepada juru parkir dinas yang masih memungut uang parkir kepada masyarakat serta meningkatkan pengawasan kinerja juru parkir dinas, dan kepada masyarakat hendaknya tidak memberikan uang kepada juru parkir dinas dengan alasan apapun demi mendukung terlaksananya parkir berlangganan sesuai dengan yang diharapkan.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Peran, Kesadaran Parkir Berlangganan, Pendapatan Asli Daerah |
Subjects: | J Political Science > Government L Education > L Education (General) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, S1 |
Depositing User: | indah tri pujiati |
Date Deposited: | 02 Sep 2020 03:43 |
Last Modified: | 02 Sep 2020 03:43 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/38689 |
Actions (login required)
View Item |