Ramadian Nur Reviasari , 7311414032 (2018) KEBERADAAN PEREMPUAN DALAM DEWAN KOMISARIS DAN DEWAN DIREKSI TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang .

Preview

PDF - Published Version Download (2MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji peluang proporsi dewan komisaris perempuan dan proporsi dewan direksi perempuan terhadap kebijakan dividen. Beberapa penelitian sebelumnya telah dilakukan di berbagai negara, namun hasil penelitian tersebut menunjukkan hasil yang tidak konsisten antara peneliti satu dengan peneliti lainnya. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2016. Peneliti menggunakan metode purposive sampling dalam menentukan sampel. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 185 perusahaan, dengan total sampel 455 observasi selama tahun 2012-2016. Data sekunder yang digunakan berasal dari annual report. Teknik analisis data menggunakan regresi logistik pada Eviews 9. Hasil analisis menunjukkan bahwa proporsi dewan komisaris perempuan berpengaruh negatif signifikan terhadap kebijakan dividen dan proporsi dewan direksi perempuan berpengaruh negatif signifikan terhadap kebijakan dividen. Hasil ini menunjukkan bahwa seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2016 cenderung membagikan dividen lebih kecil apabila terdapat proporsi perempuan dalam dewan komisaris dan dewan direksi. Simpulan dari penelitian ini adalah adanya proporsi perempuan dalam dewan komisaris dan dewan direksi berpeluang menurunkan pembayaran dividen. Saran yang berkaitan dengan hasil penelitian ini adalah : Bagi manajemen perusahaan perlu memberikan batasan minimal adanya proporsi dewan komisaris perempuan dan dewan direksi perempuan. Bagi investor yang berorientasi mencari dividen, sebaiknya memilih perusahaan yang memiliki proporsi dewan komisaris perempuan dan proporsi dewan direksi perempuan kecil. Edited

Actions (login required)

View Item