Achmad Baihaqi , 6102413047 (2018) HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSI DENGAN KECEMASAN SEBELUM MENGHADAPI PERTANDINGAN PADA PEMAIN SSB BATANG BOYS. Under Graduates thesis, UNNES.

Preview

PDF (HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSI DENGAN KECEMASAN SEBELUM MENGHADAPI PERTANDINGAN PADA PEMAIN SSB BATANG BOYS) - Published Version Download (559kB) | Preview

Abstract

Kecerdasan emosi merupakan bagian penting dalam kehidupan manusia untuk mengatasi berbagai peermasalahan seperti kecemasan. Adapun permasalahan penelitian ini adalah: bagaimana kecerdasan emosi pada pemain SSB Batang boys, bagaimana kecemasan pada pemain SSB Batang boys, bagaimana hubungan antara kecerdasan emosi dengan kecemasan pada pemain SSB batang boys?. Tujuan penelitian ini mengetahui kecerdasan emosional, mengetahui kecemasan, mengetahui hubungan kecerdasan emosional dengan kecemasan pada pemain SSB Batang boys di Kabupaten Batang. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif dengan menggunakan desain korelasional. Sampel sejumlah 24 pemain rata-rata laki-laki usia 15 sampai 19 tahun dengan teknik purposive sampling. Variabel dalam penelitian ini yaitu variebel bebasnya kecerdasan emosi (X) meliputi mengenali emosi diri (X1) mengelola emosi (X2) memotivasi diri (X4) membina hubungan (X5). Variabel terikatnya kecemasan atau tekanan darah (Y) meliputi kognitif (Y1) afektif (Y2) somatik (Y3) motorik (Y4) sistolik (Y5) diastolik (6). Instrumen yang digunakan adalah: 1) Emotional Intellegence(tes kecerdasan emosi) 2) Sport anxienty scale SAS dan tes spignomanometer. Teknik analisis data menggunakan non – parametrik spearman rho’. Hasil kecerdasan emosi usia 15-19 tahun memperoleh rata-rata skor 75-89 dalam kategori sedang. Kecemasan usia 15-19 tahun memperoleh skor 43-48 dalam kategori sedang. Tekanan darah sistolik memperoleh rata-rata 120 dalam ketegori normal sedangkan tekanan darah diastolik memperoleh rata-rata 80 dalam kategori normal. Secara garis besar hubungan kecerdasan emosional dengan kecemasan maupun dengan tekanan darah tidak signifikan >0,05 kekuatan hubungan lemah <0,25 dengan arah hubungan negatif. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa : kecerdasan emosi memberikan kontribusi kinerja yang positif kepada pemain yang berpengaruh terhadap performa atlet pada saat pertandingan. Dalam pertandingan diperlukan kecerdasan emosi yang baik sehingga dalam mengatasi permasalahan pertandingan dapat mengontrol timbulnya emosional yang menyebabkan permainan terganggu dengan tensi darah meningkat sehingga menimbulkan rasa cemas fisikpun melemah dan dapat menyebabkan kekelahan. Saran penelitian adalah : bagi pelatih sepakbola SSB batang boys dikabupaten batang supaya memperhatikan faktor psikologis.

Actions (login required)

View Item