Pengaruh Pelatihan Kepemimpinan Pengurus KWT Terhadap Peningkatan Aktifitas kerja dan Hasil Produksi Pengolahan Pangan Paska Panen bagi Anggota KWT di kabupaten Semarang
Asih Kuswardinah, FT PKK (2010) Pengaruh Pelatihan Kepemimpinan Pengurus KWT Terhadap Peningkatan Aktifitas kerja dan Hasil Produksi Pengolahan Pangan Paska Panen bagi Anggota KWT di kabupaten Semarang. In: Seminar Nasional TJP FT UNNES 2010, 7 Dewsember 2010, Semarang.
Preview |
PDF
Download (160kB) | Preview |
Preview |
PDF (Pengaruh Pelatihan Kepemimpinan Pengurus KWT Terhadap Peningkatan Aktifitas kerja dan Hasil Produksi Pengolahan Pangan Paska Panen bagi Anggota KWT di kabupaten Semarang)
- Published Version
Download (225kB) | Preview |
Abstract
Organisasi kelompok wanita tani (KWT) merupakan wadah berkumpulnya wanita tani yang memungkinkan para anggotanya saling berkomunikasi, menerima dan memberi informasi, dengan harapan para anggotanya dapat meraih hasil yang sebelumnya tidak dapat dicapai oleh individu secara sendiri. Dalam rangka pengembangan program KWT, hal yang harus diperhatikan adalah kepemimpinan pengurus KWT dan fasilitas alat produksi KWT. Secara umum penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh kepemimpinan pengurus KWT terhadap aktifitas kerja dan kuantitas hasil produksi pengolahan paska panen KWT; mengetahui pengaruh vasilitas alat terhadap aktifitas kerja dan hasil produksi pengolahan paska panen KWT. Penelitian ini dilakukan di desa Sruwen, kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang. Jenis penelitian ini adalah Action Research, dengan menggunakan pendekatan Asosiatif Explanatory Research dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh antar variable melalui pengujian hipotesis penelitian . Metode pengumpulan data menggunakan observasi dan koesioner. Hasil uji data menunjukkan valid dan reliable, data normal dan homogen sehingga memenuhi syarat untuk uji statistic. Analisis yang digunakan untuk mencari pengaruh antar variable menggunakan analisis regresi berganda. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah: Kepemimpinan pengurus KWT dan Fasilitas alat produksi KWT berpengaruh signifikan terhadap aktivitas kerja anggota KWT (P= 0,000 < dari 0,05), juga berpengaruh terhadap produksi hasil paska panen KWT (P= 0,004 < dari 0,05). Kepemimpinan pengurus KWT dan fasilitas alat produksi berpengaruh signifikan terhadap aktifitas kerja anggota KWT dan hasil produksi KWT (P= 0,000 < dari 0,05). Saran yang diambil, pertama ditujukan bagi PPL: akan lebih baik jika kepengurusan KWT yang telah terbentuk dibekali dengan pengetahuan atau pelatihan kepemimpinan dalam berorganisasi; kedua, ditujukan bagi pengurus KWT: pada saat menentukan program kerja yang berhubungan dengan produk, sebaiknya diusahakan untuk mempersiapkan peralatan yang akan digunakan.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kepemimpinan , fasilitas alat, aktifitas kerja, hasil produksi |
Subjects: | T Technology > TY Pendidikan Kesejahteraan Keluarga > TY1 Kesejahteraan Keluarga S1 |
Fakultas: | Fakultas Teknik > Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, S1 |
Depositing User: | mahargjo hapsoro adi |
Date Deposited: | 12 Jun 2020 17:33 |
Last Modified: | 12 Jun 2020 17:33 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/36770 |
Actions (login required)
View Item |