Yuliana Dwi Astuti , 7101415326 (2019) PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY DISCLOSURE (CSRD) MELALUI KINERJA LINGKUNGAN (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur Penerima Penghargaan PROPER yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017). Under Graduates thesis, UNNES.

Preview

PDF (PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONBILITY DISCLOSURE (CSRD) MELALUI KINERJA LINGKUNGAN (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur Penerima Penghargaan PROPER yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017)) - Published Version Download (717kB) | Preview

Abstract

Berdasarkan research gap yang ditemukan, rata-rata tingkat pengungkapan CSR sampai dengan tahun 2016 masih cenderung rendah. Hal ini sejalan dengan fenomena gap yang ada di tengah masyarakat. Dimana kerusakan lingkungan dan pencemaran limbah masih terjadi seiring dengan beroperasinya perusahaan. Hal tersebut membuktikan bahwa pengelolaan CSR dalam perusahaan belum sepenuhnya memahami peran dan fungsi CSR itu sendiri. Sehingga perusahaan yang seharusnya dapat memberikan keuntungan bagi lingkungan dan masyarakat, justru menyebabkan kerugian bagi lingkungan dan masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh karakteristik perusahaan terhadap Corporate Social Responsibility Disclosure (CSRD) melalui kinerja lingkungan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017. Teknik penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling, dan diperoleh sebanyak 45 perusahaan. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pengungkapan CSR pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017 sebesar 55,9%. Tidak ditemukan pengaruh antara kepemilikan asing, ukuran dewan komisaris dan ukuran perusahaan terhadap CSRD dan ditemukan pengaruh kinerja lingkungan terhadap CSRD sebesar 67,6%. Tidak ditemukan pengaruh antara kepemilikan asing terhadap kinerja lingkungan serta ditemukan pengaruh ukuran dewan komisaris dan ukuran perusahaan terhadap kinerja lingkungan sebesar 32,4% dan 36,6%. Kinerja lingkungan tidak dapat memediasi kepemilikan asing terhadap CSRD tetapi mampu memediasi ukuran dewan komisaris dan ukuran perusahaan terhadap CSRD. Simpulan pada penelitian ini adalah kinerja lingkungan tidak dapat memediasi pengaruh karakteristik perusahaan terhadap CSRD. Saran yang diberikan dalam penelitian ini adalah agar perusahaan memperhatikan jumlah dewan komisaris dan total asset perusahaan. Karena jumlah dewan komisaris dan total asset perusahaan berpengaruh terhadap kinerja lingkungan, sehingga dapat meningkatkan pengungkapan CSR perusahaan. Dengan demikian perusahaan dapat mendapatkan legitimasi dan reputasi baik dari masyarakat. Bagi masyarakat, diharapkan masyarakat mampu memberikan penilaian dengan bijak terhadap perusahaan yang beroperasi di sekitar mereka.

Actions (login required)

View Item