PENGARUH PERSEPSI PROFESI GURU, LINGKUNGAN KELUARGA, DAN SELF EFFICACY, TERHADAP MINAT MENJADI GURU DENGAN PERSEPSI KESEJAHTERAAN GURU SEBAGAI VARIABEL MODERATING
Yuni Laili Sofa , 7101415020 (2019) PENGARUH PERSEPSI PROFESI GURU, LINGKUNGAN KELUARGA, DAN SELF EFFICACY, TERHADAP MINAT MENJADI GURU DENGAN PERSEPSI KESEJAHTERAAN GURU SEBAGAI VARIABEL MODERATING. Under Graduates thesis, UNNES.
Preview |
PDF (PENGARUH PERSEPSI PROFESI GURU, LINGKUNGAN KELUARGA, DAN SELF EFFICACY, TERHADAP MINAT MENJADI GURU DENGAN PERSEPSI KESEJAHTERAAN GURU SEBAGAI VARIABEL MODERATING)
- Published Version
Download (1MB) | Preview |
Abstract
Minat menjadi seorang guru muncul apabila mendapatkan informasi secara terus menerus yang mengakibatkan timbul kamauan menjadi guru dengan suatu dorongan yang mempengaruhi tingkah laku seseorang untuk mewujudkan keinginannya untuk menjadi seorang guru. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh persepsi persepsi profesi guru, lingkungan keluarga dan self efficacy terhadap minat menjadi guru dengan persepsi kesejahteraan guru sebagai variabel moderating. Jenis dan desain penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Populasi pada penelitian ini sejumlah 157 mahasiswa Pendidikan Akuntansi fakultas ekonomi universitas negeri semarang tahun angkatan 2015. Teknik pengambilan data yang digunakan yaitu angket/kuesioner. Pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu seluruh populasi dijadikan responden yang berjumlah. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif dan moderated regression analysis (MRA). Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa minat mahasiswa Pendidikan akuntansi angaktan 2015 dalam kategori tinggi, persepsi profesi guru dalam kategori baik, lingkungan keluarga dalam kategori baik, self efficacy dalam kategori baik, dan persepsi kesejahtraan guru dalam kategori baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi profesi guru berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat menjadi guru. Namun lingkungan keluarga tidak berpengaruh secara signifikan terhadap minat menjadi guru. self efficacy berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat menjadi guru. Sedangkan persepsi kesejahteraan guru tidak terbukti memoderasi pengaruh persepsi profesi guru, lingkungan keluarga, dan self efficacy terhadap minat menjadi guru. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa persepsi profesi guru dan self efficacy berpengaruh terhadap minat menjadi guru. Namun lingkungan keluarga tidak berpengaruh terhadap minat menjadi guru. Persepsi kesejahteraan guru tidak terbukti memoderasi pengaruh persepsi profesi guru, lingkungan keluarga, dan self efficacy terhadap minat menjadi guru. Saran penelitian ini perlu adanya penelitian lebih lanjut tentang faktor-faktor yang mempengaruhi minat menjadi guru. Penelitian selanjutnya perlu menambahkan ruang lingkup penelitian dan variabel sehingga mencakup secara luas pengaruh minat menjadi guru pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri Semarang.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Persepsi Profesi Guru, Lingkungan Keluarga, Self Efficacy, Minat Menjadi Guru, Persepsi Kesejahteraan Guru |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Pendidikan Ekonomi, S1 |
Depositing User: | budi Budi santoso perpustakaan |
Date Deposited: | 15 Apr 2020 16:03 |
Last Modified: | 15 Apr 2020 16:03 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/35809 |
Actions (login required)
View Item |