Rizqi Mustika Wati , 7101415009 (2019) PENGELOLAAN ARSIP DINAMIS AKTA (Studi Kasus Di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Semarang). Under Graduates thesis, UNNES.

Preview

PDF (PENGELOLAAN ARSIP DINAMIS AKTA (Studi Kasus Di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Semarang)) - Published Version Download (432kB) | Preview

Abstract

Pengelolaan arsip bepengaruh terhadap tertib admnistrasi baik di instansi pemerintah maupun swasta, semakin sering kegiatan administrasi dalam instansi maka volume arsip semakin meningkat. Begitu halnya arsip akta pencatatan sipil yaitu merupakan dokumen yang berisikan peristiwa penting setiap Warga Negera Indonesia, seperti akta kelahiran, akta kematian, akta perkawinan, akta perceraian, akta pengangkatan dan pengesahan anak. Arsip akta pencatatan sipil memiliki peranan penting yaitu sebagai sumber informasi dan pusat ingatan, oleh sebab itu harus dikelola dengan baik dan tepat sehingga pada saat diperlukan dapat dengan cepat dan tepat ditemukan. Permasalahan yang diteliti dalam penelitian ini yaitu bagaimana pengelolaan arsip akta pencatatan sipil, hambatan- hambatan apa yang dihadapi dalam proses pengelolaan arsip akta pencatatan sipil, serta upaya – upaya apa yang dilakukan untuk mengatasi hambatan-hambatan dalam pengelolaan arsip akta pencatatan sipil untuk mendukung tertib admnistrasi di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Semarang Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif menggunakan model interactive model. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan analisis data sebelum dan selama di lapangan. Sumber data dalam penelitian ini adalah terdapat 9 informan. Analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa pengelolaan arsip akta pencatatan sipil meliputi kegiatan penciptaan, penataan, penyimpanan, pelayanan,pengendalian, serta pemindahan arsip akta pencatatan sipil. Hambatan dalam pengelolaan arsip akta pencatatan sipil yaitu kurangnya sarana dan prasana, kurangnya petugas arsip, dan ruang penyimpanan kurang memadai, upaya yang dilakukan yaitu melakukan permohonan pengajuan penambahan sarana prasarana, ruangan arsip, serta petugas arsip. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penataan arsip belum sepenuhnya tertata dengan baik, penyimpanan tidak dipisahkan antara arsip aktif maupun inaktif, belum terdapat aturan yang mengikat terkait dengan peminjaman arsip, penemuan kembali arsip memerlukan waktu yang cukup lama, pengontrolan kurang maksimal sehingga terdapat arsip yang tidak ditemukan dan hilang, belum dilaksanakan pemusnahan dan penyerahan arsip. Saran untuk penelitian ini yaitu mempermudah akses pelayanan untuk penciptaan akta perkawinan, perceraian, perngangkatan dan pengesahan anak, memilah akta sesuai jenis pelayanan, pengajuan buku atau formulir pinjam arsip, serta sanksi bagi yang melanggar peraturan serta, mengadakan pemusnahan arsip.

Actions (login required)

View Item