PENGARUH LAJU ALIR UDARA DAN KADAR AIR BIOMASSA TERHADAP PROSES GASIFIKASI MENGGUNAKAN DOWNDRAFT GASIFIER


Budi Hartono , 5212414028 (2019) PENGARUH LAJU ALIR UDARA DAN KADAR AIR BIOMASSA TERHADAP PROSES GASIFIKASI MENGGUNAKAN DOWNDRAFT GASIFIER. Under Graduates thesis, UNNES.

[thumbnail of PENGARUH LAJU ALIR UDARA DAN KADAR AIR BIOMASSA TERHADAP PROSES GASIFIKASI MENGGUNAKAN DOWNDRAFT GASIFIER ]
Preview
PDF (PENGARUH LAJU ALIR UDARA DAN KADAR AIR BIOMASSA TERHADAP PROSES GASIFIKASI MENGGUNAKAN DOWNDRAFT GASIFIER ) - Published Version
Download (742kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh laju alir udara dan kadar air limbah kayu sengon pada proses gasifikasi. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Bahan baku yang digunakan adalah limbah kayu sengon. Untuk mengetahui kadar air kayu sengon dilakukan pengujian dengan metode ASTM D 4442-07. Kadar air yang dihasilkan setelah melakukan pengujian yaitu 12%, 21% dan 30%. Kemudian mengatur laju alir udara menggunakan anemometer dengan variasi 2,5 m/s dan 3 m/s. Biomassa selanjutkan di variasikan laju alir udara dan kadar air biomassa untuk mengetahui temperature, karakteristik nyala api dan residu pada proses gasifikasi dengan downdraft gasifier. Bahan baku yang digunakan setiap variasi seberat 10 kg dan diproses selama 90 menit. Analisis data penelitian menggunakan analisis deskriptif yaitu dengan menggambarkan secara grafis. Hasil penelitian diperoleh laju alir udara sangat mempengaruhi temperatur yang dihasilkan pada tungku gasifikasi. Dengan meningkatnya laju alir udara temperatur akan semakin meningkat. Kadar air biomassa juga mempengaruhi temperature. Pada zona reduksi dengan laju alir udara 3 m/s dan kadar air biomassa 12% menunjukkan temperatur tertinggi yaitu 1080 ºC. Laju alir udara dan kadar air biomassa juga mempengaruhi karakteristik api. Pada laju alir udara 3 m/s dengan kadar air biomassa 12% menghasilkan kualitas nyala api yang stabil dengan warna api merah kebiruan selama 72 menit. Sedangkan persentase solid residu dipengaruhi oleh laju alir udara dan kadar air biomassa. Persentase solid residu paling baik yaitu laju alir udara 3 m/s dengan kadar air biomassa 12% yang menghasilkan persentase solid residu paling sedikit yaitu 9,3%.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Laju alir udara, kadar air biomassa, downdraft gasifier, kayu sengon
Subjects: L Education > Special Education > Mechanical engineering and machinery education
Fakultas: Fakultas Teknik > Teknik Mesin S1
Depositing User: indah tri pujiati
Date Deposited: 07 Apr 2020 12:52
Last Modified: 07 Apr 2020 12:52
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/35571

Actions (login required)

View Item View Item