Slamet Rahayu , 2101415078 (2019) KEEFEKTIFAN MEDIA GAMBAR BERSERI DAN KOMIK STRIP DENGAN MODEL PROJECT BASED LEARNING TERHADAP PEMBELAJARAN MENULIS TEKS CERITA FANTASI KELAS VII SMP. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF (KEEFEKTIFAN MEDIA GAMBAR BERSERI DAN KOMIK STRIP DENGAN MODEL PROJECT BASED LEARNING TERHADAP PEMBELAJARAN MENULIS TEKS CERITA FANTASI KELAS VII SMP) - Published Version Download (375kB) | Preview

Abstract

Media sebagai salah satu komponen pengajaran memiliki peranan penting untuk menarik minat serta perhatian siswa di dalam pembelajaran, sehingga tujuan daripada belajar dapat tercapai dengan baik. Tak terkecuali media visual seperti media gambar berseri dan media komik strip. Tujuan pokok penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan keefektifan media gambar berseri, mendeskripsikan keefektifan media komik strip, dan mendeskripsikan media yang lebih efektif terhadap pembelajaran menulis teks cerita fantasi dengan model project based learning. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah true experimental design yaitu pretestt-posttest control group design (Sugiyono, 2011:76). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan tiga kelas yang dipilih secara random dan masing-masing kelas diberikan pretest dan posttest. Instrumen dalam penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti adalah instrumen berbentuk tes yaitu tes perbuatan dan nontes yaitu observasi tidak terstruktur dan dokumentasi. Uji instrumen dilakukan dengan uji ahli dan juga uji menggunakan bantuan program SPSS versi 16.0. Hasil analisis deskriptif pada kelas eksperimen satu diperoleh nilai rata-rata pretest sebesar 35,17 dan posttest sebesar 72,38. Analisis uji-t pretest dan posttest kemampuan menulis teks cerita fantasi pada kelas eksperimen satu diperoleh thitung = 14,760 > t-tabel = 2,069, df = 23, dan nilai sig (2-tailed) sebesar 0,000. Berdasarkan uji-t tersebut menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa dalam pembelajaran menulis teks cerita fantasi pada kelas eksperimen satu. Hasil analisis deskriptif pada kelas eksperimen dua diperoleh nilai rata-rata pretest sebesar 60,88 dan posttest sebesar 79. Analisis uji-t pretest dan posttest kemampuan menulis teks cerita fantasi pada kelas eksperimen dua diperoleh thitung = 5,123 > t-tabel = 2,069, df = 23, dan nilai sig (2-tailed) sebesar 0,000. Berdasarkan uji-t tersebut menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa dalam pembelajaran menulis teks cerita fantasi pada kelas eksperimen dua. Kedua media tersebut efektif untuk digunakan dalam pembelajaran menulis teks cerita fantasi di SMP Negeri 10 Salatiga. Oleh karena itu, dilakukan perhitungan dengan menggunakan gain skor untuk mengetahui media yang lebih efektif. Hasil penghitungan gain skor pada kelas eksperimen satu sebesar 32,17 dan kelas eksperimen dua sebesar 18,12. Jadi, dapat disimpulkan bahwa penggunaan media gambar berseri lebih efektif dibandingkan dengan pembelajaran menulis teks cerita fantasi menggunakan media komik strip.

Actions (login required)

View Item