IVA RATNA SARI, 0204516002 (2020) KARAKTERISTIK TARI SILAKUPANG SANGGAR SRIMPI DALAM KONTEKS MULTIKULTURAL PADA MASYARAKAT KABUPATEN PEMALANG. Masters thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF - Published Version Download (6MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Iva Ratna Sari. 2019. “Karakteristik Tari Silakupang Sanggar Srimpi dalam Konteks Multikultural Pada Masyarakat Kabupaten Pemalang”. Tesis. Program Studi Pendidikan Seni S2, Pascasarjana, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I Dr. Hartono, M.Pd, Pembimbing II Prof. TotokSumaryanto F, M.Pd. i-xx, 197 halaman. Kata Kunci : Karakteristik, Nilai Religi, Multikultural, Silakupang, Tari Silakupang merupakan tarian yang terdiri dari berbagai tari tradisi kerakyatan yang selama ini masih bertahan dan berkembang di kabupten Pemalang.Silakupang sebagai bentuk penanaman nilai terhadap keragamana sistem kepercayaan (multireligi). Kehadiran tari Silakupang di kabupaten Pemalang merupakan salah satu upaya untuk meminimalisir keresahan terhadap mudahnya perpecahan dalam berkehidupan di dalam masyarakat yang majemuk. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji masalah: (1) Karakteristik tari Silakupang di Sanggar Srimpi kabupaten Pemalang; (2) Nilai multi religi dalam tari Sila kupang di Sanggar Srimpi Kabupaten Pemalang. Pendekatan yang digunakan adalah interdisiplin, yaitu etnokoreologi dan pendidikan seni. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan desain penelitian studi kasus. Data penelitian dikumpulkan dengan teknik observasi, wawancara, dan studi dokumen, serta teknik keabsahan data dengan kriteria kredibilitas dan teknik triangulasi sumber untuk menjamin validitasnya. Teknik analisis data dilakukan melaui proses reduksi, penyajian data, dan penarikan simpulan (verifikasi).Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut: pertama, Bentuk tari Silakupang terdiri dari empat babak dengan urutan penyajian yang awali dengan babak Kuntulan, Kuda Kepang, Sintrenan dan Lais. Tari Silakupang terdiri dari 38 ragam gerak pada masing-masing babak dengan karakteristik yang berasal dari penggabungan tari Sintren, Lais, Kuntulan dan Kuda Kepang. Secara keseluruhan tari silakupang mengandung Nilai multireligi yang diinterpretasikan dalam gerak Sintrenan, Jengkengan, Lais berhias dan sembahan. Selain itu nilai multireligi juga terdapat dalam iringan tari khususnya pada bagian lirik. Secara khusus kehadiran tari silakupang merupakan salah satu upaya untuk meminimalisir keresahan terhadap mudahnya perpecahan dalam berkehidupan dalam masyarakat majemuk. Saran yang direkomendasikan meliputi: 1) durasi waktu yang cukup singkat untuk dapat menganalisa babak kuntulan, kuda kepang jika melihat bobot tarian yang diadaptasi, 2 iringan tari hanya menonjolkan beberapa babak saja sehingga ciri khas iringan tari babak kuntulan kurang dapat tersampaikan kepada penonton, 3) penggunaan properti mengalami perubahan estetik sehingga ada unsur yang seakan hilang, 4) bagi pemerintah untuk terus memperhatikan kesenian tradisional daerah sebagai potensi kearifan budaya.

Actions (login required)

View Item