PERTAHANAN BUDAYA KAUM MUDA TUTUP NGISOR DALAM TANTANGAN GLOBALISASI
Zulva Fitri Hanidyatna , 3301415029 (2019) PERTAHANAN BUDAYA KAUM MUDA TUTUP NGISOR DALAM TANTANGAN GLOBALISASI. Under Graduates thesis, UNNES.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (742kB) | Preview |
Abstract
Globalisasi berdampak luar biasa bagi Indonesia bahkan ancaman akan tergerusnya nilai-nilai budaya lokal. Sebagai negara dengan warisan budaya yang sangat beraneka ragam, Indonesia generasi penerus yang tepat. Dusun Tutup Ngisor merupakan salah satu dusun yang memiliki strategi khusus dalam mempertahankan budaya lokal melalui Padepokan Tjipta Boedaja, tujuannya adalah mempertahankan budaya lokal dengan mengembangkan potensi kesenian masyarakatnya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bentuk pertahanan budaya kaum muda Tutup Ngisor dalam tantangan globalisasi dan mengetahui pengaruh pertahanan budaya bagi kaum muda Tutup Ngisor dalam menghadapi tantangan globalisasi. Penelitian ini dilaksanakan di Dusun Tutup Ngisor tepatnya di Padepokan Tjipta Boedaja. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini meliputi metode wawancara, metode observasi, dan metode dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisis kualitatif yang meliputi teknik pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan data. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, Bentuk pertahanan budaya meliputi efisiensi, daya hitung, daya prediksi, dan kontrol. a) Bentuk efisiensi dilakukan dengan menyederhanakan produk yaitu wayang orang dan menyederhanakan latihan untuk efisiensi waktu. b) Daya Hitung adalah mengenai kuantitas dan kualitas yang diperoleh melalui pementasan dalam setiap tahunnya dan keuntungan yang diperoleh. c) Daya Prediksian yang dilakukan mengenai tujuan, materi, proses yang dilakukan dengan baik dan evaluasi yang belum sepenuhnya dilaksanakan. Menciptakan produk seni kontemporer sebagai inovasi seni modern adalah suatau proses kebaharuan. d) Bentuk kontrol dari dalam adalah peraturan tidak tertulis yang ditaati anggota Padepokan. Kontrol dari luar yaitu pertujukan yang disampaikan kepada pengunjung. Pengaruh yang terjadi adalah proses transformasi nilai, proses transformasi pengetahuan, dan perubahan fisik, psikologi, sepiritual, dan moral. Perubahan sosial positif adalah kerjasama dan interaksi sosial sedangkan perubahan kearah negatif stratifikasi sosial dan kepercayaan. Perubahan dalam bidang sosial berupa dukungan masyarakat dan pemerintah untuk kemajuan Padepokan Tjipta Boedaja. Kemudian perubahan individu adalah sikap yang baik, prestasi berkesenian dan peluang usaha bagi masyarakat Dusun Tutup Ngisor Saran, agar masyarakat tetap mempertahankan kebudayaan lokal yang ada di Dusun Tutup Ngisor dengan mengikuti perkembangan seni, serta melatih generasi muda agar mempu menjadi penerus sehingga kebudayaan lokal di Dusun Tutup Ngisor tetap bertahan.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pertahanan, Budaya, Pemuda, Globalisasi |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, S1 |
Depositing User: | S.Hum Maria Ayu |
Date Deposited: | 26 Dec 2019 18:24 |
Last Modified: | 26 Dec 2019 18:24 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/33982 |
Actions (login required)
View Item |