PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM UPAYA KONSERVASI BUDAYA LOKAL DI DESA WISATA MENARI DUSUN TANON DESA NGRAWAN KECAMATAN GETASAN KABUPATEN SEMARANG
Tutik Sri Lestari , 1201415045 (2019) PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM UPAYA KONSERVASI BUDAYA LOKAL DI DESA WISATA MENARI DUSUN TANON DESA NGRAWAN KECAMATAN GETASAN KABUPATEN SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM UPAYA KONSERVASI BUDAYA LOKAL DI DESA WISATA MENARI DUSUN TANON DESA NGRAWAN KECAMATAN GETASAN KABUPATEN SEMARANG)
- Published Version
Download (971kB) | Preview |
Abstract
Permasalahan penelitian ini adalah bagaimana pemberdayaan masyarakat dalam upaya konservasi budaya lokal di Desa Menari Tanon dan bagaimana faktor yang mendorong dan menghambat pelaksanaan pemberdayaan masyarakat tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemberdayaan masyarakat dalam upaya konservasi budaya lokal di Desa Menari Tanon serta faktor pendorong dan penghambat pemberdayaan masyarakat di Desa Menari Tanon. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan subjek penelitian 1 ketua pokdarwis, 4 penari, dan 2 tokoh masyarakat, 1 pemandu wisata, dan 1 pedagang pasar rakyat. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Keabsahan data dalam penelitian menggunakan triangulasi sumber dan metode. Teknik analisis data yang digunakan melalui reduksi data, penyajian data dan verifikasi atau penarikan kesimpulan. Hasil penelitian diperoleh bahwa pemberdayaan masyarakat diawali perencanaan, melakukan identifikasi kebutuhan, merumuskan tujuan dan sasaran,. Pelaksanaan, kegiatan pemberdayaan dengan pelatihan dan sinau bareng masyarakat, waktu disesuaikan kegiatan dan tempat kegiatan di rumah Trisno atau di Sanggar Ki Tanuwijoyo. Sarana dan prasarana disesuaikan tema kegiatan. Dalam pelaksanaan ada mitra kerjasama yaitu Astra, sedangkan campur tangan pemerintah memberikan dukungan saja. Pembiayaan dilakukan warga melalui kas bersama dan bantuan pihak Astra,. Hasil pemberdayaan menjadikan masyarakat Tanon mampu berperan di Desa Menari Tanon sesuai dengan kemampuannya, dan masyarakat mampu meningkatkan perekonomian. Faktor yang mempengaruhi pemberdayaan terdiri dari faktor pendorong yaitu kebutuhan ekonomi, kesadaran masyarakat melestarikan potensi lokal unggulan, dan ketertarikan dalam kegiatan sesuai dengan kemampuannya. Serta faktor penghambat yaitu penari tidak konsisten dalam waktu panjang, sarana dan prasarana masih belum lengkap, masih ada warga yang kurang kesadaran dengan adanya desa wisata. Simpulan penelitian ini adalah proses pemberdayaan masyarakat dalam upaya konservasi budaya lokal di Desa Menari Tanon terstruktur dengan perencanaan, pelaksanaan dan hasil atau keluaran yang diterima masyarakat. Serta terdapat faktor pendorong dan penghambat yang mempengaruhi pemberdayaan masyarakat. Saran yang diberikan yaitu memperlengkap sarana prasarana melalui bekerjasama dengan pemerintah desa, serta pemberdaya menambah materi tentang kesadaran manfaat desa wisata.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pemberdayaan, Konservasi, Budaya Lokal |
Subjects: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah, S1 |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah (S1) |
Depositing User: | Retma IF UPT Perpus |
Date Deposited: | 16 Dec 2019 16:40 |
Last Modified: | 16 Dec 2019 16:40 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/33836 |
Actions (login required)
View Item |