PROGRAM KERJA BADAN KESBANGPOL DAN LINMAS DALAM PENGEMBANGAN WAWASAN KEBANGSAAN PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2016


NOTA VIANTA S, 3312413048 (2017) PROGRAM KERJA BADAN KESBANGPOL DAN LINMAS DALAM PENGEMBANGAN WAWASAN KEBANGSAAN PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2016. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 3312413048.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (220kB) | Preview

Abstract

Indonesia adalah negara yang sangat beragam, sehingga rentan terjadi konflik di masyarakat. Konflik yang sering terjadi di Indonesia adalah konflik agama dan terorisme oleh kelompok radikal. Salah satu Provinsi di Indonesia yang memiliki jumlah kasus tinggi terkait konflik agama dan terorisme adalah Provinsi Jawa Tengah, karena pada tahun 2016 menurut Lembaga Studi Sosial dan Agama Semarang (eLSA) ada 20 kasus yang terjadi. Melihat dari banyaknya konflik agama dan juga terorisme, maka dapat disimpulkan masyarakat di Provinsi Jawa Tengah sudah mengalami lunturnya wawasan kebangsaan. Indonesia mempunyai lembaga khusus yang menangani terkait wawasan kebangsaan yaitu Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat, oleh karena itu penulis tertarik meneliti terkait Program Kerja Badan Kesbangpol dan Linmas Dalam Pengembangan Wawasan Kebangsaan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016. Adapun tujuan dari penelitian penulis adalah: pertama, mengetahui landasan dari Badan Kesbangpol dan Linmas Provinsi Jawa Tengah membuat program kerja untuk mengembangkan wawasan kebangsaan. Kedua, mengetahui cara Badan Kesbangpol dan Linmas Provinsi Jawa Tengah dalam melaksanakan pengembangan wawasan kebangsaan. Ketiga, mengetahui faktor penghambat dan pendukung dalam pelaksanaan program kerja pengembangan wawasan kebangsaan di Provinsi Jawa Tengah pada tahun 2016. Pendekatan penelitian adalah kualitatif dan metode penelitian adalah deskriptif yaitu mendiskripsikan hasil penelitian yang telah didapat. Teknik pengumpulan data dengan dokumentasi dan wawancara dari Badan Kesbangpol dan Linmas Provinsi Jawa Tengah. Hasil penelitian adalah: pertama, landasan program kerja pengembangan wawasan kebangsaan adalah visi misi, tupoksi, dan peraturan pemerintah. Kedua, dalam implementasi program kerja wawasan kebangsaan, maka ada 15 program kerja dengan total 53 kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2016. Pendekatan yang paling sering digunakan adalah sosialisasi dan forum diskusi, serta yang paling jarang pendekatan pelatihan, kemudian metode penyampaian yang paling sering adalah dengan metode pendidikan. Ketiga, faktor penghambat, pertama, beban kerja tidak seimbang dengan jumlah karyawan, kedua, kurangnya sumber daya manusia karyawan di bidang konseptor. Faktor pendukungnya, pertama anggaran mencukupi semua kegiatan, kedua kerjasama yang baik antara Badan Kesbangpol dan Linmas Provinsi Jawa Tengah dengan Kabupaten atau Kota. ix Saran dalam pengembangan wawasan kebangsaan Badan Kesbangpol dan Linmas tidak hanya fokus terjun langsung dimasyarakat, tetapi juga mengembangkan wilayah jangkauan melalui media sosial, karena pada zaman sekarang masyarakat sangat aktif di media sosial, kemudian untuk materi juga di inovasi setiap tahun beserta pendekatan dan metodenya, sehingga masyarakat tidak bosan untuk memahami apa itu wawasan kebangsaan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Program Kerja, Badan Kesbangpol Linmas, Wawasan Kebangsaan
Subjects: H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform > Citizenship
J Political Science > JS Local government Municipal government
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, S1
Depositing User: Users 7 not found.
Date Deposited: 13 Dec 2018 19:32
Last Modified: 04 Apr 2019 14:43
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/31907

Actions (login required)

View Item View Item