PERANAN BADAN PROMOSI PARIWISATA DAERAH DALAM MENDUKUNG PROGRAM MASTER PLAN PERCEPATAN DAN PERLUASAN PENGURANGAN KEMISKINAN INDONESIA DI KECAMATAN ULUJAMI KABUPATEN PEMALANG


Qoriayuna Cahya N, 3301412073 (2017) PERANAN BADAN PROMOSI PARIWISATA DAERAH DALAM MENDUKUNG PROGRAM MASTER PLAN PERCEPATAN DAN PERLUASAN PENGURANGAN KEMISKINAN INDONESIA DI KECAMATAN ULUJAMI KABUPATEN PEMALANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 3301412073.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (566kB) | Preview

Abstract

Pembentukan Badan Promosi Pariwisata Daerah di Kabupaten Pemalang dan terpilihnya 4 desa di Kecamatan Ulujami sebagai desa percontohan MP3KI yaitu program pemerintah untuk menangani pengentasan kemiskinan yang dibutuhkan dalam perbaikan desa Kaliprau, Kertosari, Ketapang, dan Blendung. Peranan BPPD akan mendukung terlaksannya program dengan baik, karena program MP3KI bukan hanya meningkatkan SDM, sosial, financial, dan infrastruktur, namun juga mengembangkan SDA. Masalah yang diangkat dalam penelitian adalah (1) Bagaimanakah peranan BPPD dalam mendukung program MP3KI di Kecamatan Ulujami? (2) Bagaimanakah partisipasi masyarakat dalam mempromosikan wisata di Kecamatan Ulujami untuk mendukung program MP3KI? (3) Apakah faktor penghambat dan upaya penyelesaiannya di Kecamatan Ulujami? Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui dan mendeskripsikan (1) Peranan BPPD dalam mendukung program MP3KI di Kecamatan Ulujami, (2) Partisipasi masyarakat dalam mempromosikan wisata di Kecamatan Ulujami untuk mendukung program MP3KI, (3) Faktor penghambat dan upaya penyelesaiannya di Kecamatan Ulujami. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Pengumpulan data penelitian ini dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Keabsahan data dengan triangulasi sumber. Analisis data dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukan (1) Dalam menjalankan perannya untuk mempromosikan wisata Kabupaten Pemalang kegiatan yang diselenggarakan BPPD antara lain: promosi wisata ke Cirebon dan Banjarnegara, kegiatan pantura turism expo, inisiasi (sarahsehan), festival batik pemalang, pelatihan pemandu wisata, event pemuda fair, kegiatan ulang tahun Pemalang, pentas kesenian silakupang dan widuri carnaval. Dari hasil penelitian kegiatan-kegiatan yang telah diselenggarakan mempunyai manfaat untuk pengembangan wisata yang terdiri dari: mempromosikan pariwisata ke daerah lain. BPPD mendapat pengetahuan untuk mengoptimalkan peranannya dengan mengadakan kegiatan yang dihadiri pelaku-pelaku wisata, membantu dan mengikutsertakan masyarakat dalam vii kegiatan. Kemudian memperkenalkan potensi yang ada dengan pentas dan carnaval. Namun hasil temuan tersebut tidak sesuai dengan dukungan BPPD dalam program MP3KI di Kecamatan Ulujami yang kurang optimal, BPPD kurang berperan dalam program MP3KI. Jadi kegiatan-kegiatan yang telah diselenggarakan tidak fungsional dalam mendukung MP3KI. (2) Partisipasi Masyarakat dalam mempromosikan wisata di Kecamatan Ulujami untuk mendukung program MP3KI, dari keikutsertaan masyarakat dalam kelompok atau organisasi yang telah dibentuk dan dalam berbagai kegiatan yang telah diselenggarakan. Hal ini dilakukan oleh masyarakat Desa Kaliprau, desa yang sangat aktif dalam mempromosikan potensi dan budaya lokalnya, dibandingnkan desa-desa lain yang terpilih sebagai desa percontohan program MP3KI. (3) Faktor penghambat dan upaya penyelesaian, faktor penghambat antara lain: pendanaan, kurangnya integritas dari berbagai pihak, program yang tertunda, kurangnya komunikasi, rembug/penyampaian pendapat dari BPPD kepada pemerintah, mindset yang sudah terbentuk dari kebiasaan masyarakat di desa, sehingga ketidaktahuan masyarakat tentang program yang ada di desa, ketergantungan masyarakat dengan pemerintah dan kurang pedulinya dalam masalah perkembangan atau pembangunan desa. Upaya penyelesaian yang dapat dilakukan, BPPD mengurangi pendanaan pada saat kegiatan pelatihan pemandu wisata di Widuri, dengan meminta bantuan paguyuban pelaku-pelaku wisata untuk menjadi pemateri selama 3 hari, anggota-anggota BPPD yang direcruit dari orang-orang wisata, mengikuti paguyuban-paguyuban dan belajar dari perkumpulan tersebut. Kemudian menyelenggarakan kegiatan-kegiatan di desa seperti jasmine fast dan grebek syawal. Disamping itu dalam usahanya mengubah mindset masyarakat telah dilakukan dengan sosialisasi, memberi pengertian dan pemahaman, memperkenalkan desa ketingkat provinsi, bekerja sama dengan perguruan tinggi dan pemerintahan. Dari hasil penelitian di atas, hal yang disarankan peneliti adalah: (1) bagi Badan Promosi Pariwisata Daerah Kabupaten Pemalang seharusnya terus meningkatkan kerjasama dengan paguyuban-paguyuban atau organisasi pelakupelaku wisata, dengan mengandalkan profesi masing-masing anggota sebagai pelaku wisata. Dengan begitu BPPD dapat menyelenggarakan kegiatan dan membentuk kebijakan untuk mengembangkan potensi yang ada di Pemalang serta mendukung program MP3KI di Kecamatan Ulujami. (2) bagi Kepala Desa di Kecamatan Ulujami sebaiknya Kepala Desa Kaliprau juga bekerjasama dengan desa lain, seperti desa Kertosari, Ketapang, dan Blendung maupun desa yang ada di Kecamatan Ulujami. (3) bagi masyarakat sebaiknya membentuk kelompok di setiap RT dan rembug RT sebulan sekali.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Peranan BPPD, Pengentasan kemiskinan
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure > Development of Tourism Object
L Education > Special Education > Civic Education
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, S1
Depositing User: Users 7 not found.
Date Deposited: 05 Dec 2018 15:35
Last Modified: 04 Apr 2019 18:46
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/31781

Actions (login required)

View Item View Item