HUBUNGAN ANTARA KEMATANGAN EMOSI DAN SELF REGULATION DENGAN KEMAMPUAN PENYESUAIAN DIRI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 29 SEMARANG
Dwi Riskiyani , 1301413065 (2017) HUBUNGAN ANTARA KEMATANGAN EMOSI DAN SELF REGULATION DENGAN KEMAMPUAN PENYESUAIAN DIRI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 29 SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
Download (831kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena yang terjadi pada siswa kelas VII di SMP Negeri 29 Semarang yang memiliki tingkat penyesuaian diri yang rendah. Berdasarkan hasil wawancara kepada guru BK diperoleh informasi bahwa siswa sering terlambat mengumpulkan tugas, siswa dihukum oleh guru karena tidak mengerjakan tugas, ada siswa yang mogok masuk sekolah karena mempunyai permasalahan dengan salah satu guru, melanggar peraturan sekolah, dan bertengkar dengan teman hingga di panggil ke ruang BK. Berdasarkan latar belakang tersebut maka rumusan masalah yang diajukan dalam penelitian adalah (1) bagaimanan tingkat kemampuan penyesuaian diri, kematangan emosi dan self regulation pada siswa kelas VII SMPN 29 Semarang, (2) adakah hubungan antara kematangan emosi dengan kemampuan penyesuaian diri pada siswa kelas VII SMPN 29 Semarang, (3) adakah hubungan antara self regulation dengan kemampuan penyesuaian diri pada siswa kelas VII SMPN 29 Semarang, (3) adakah hubungan antara kematangan emosi dan self regulation dengan kemampuan penyesuaian diri pada siswa kelas VII SMPN 29 Semarang Penelitian ini termasuk ke dalam jenis penelitian kuantitatif korelasional, dengan jumlah populasi sebanyak 272 siswa dan sampel sejumlah 152 siswa, dipilih dengan teknik simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan skala kemampuan penyesuaian diri, skala kematangan emosi, dan skala self regulation yang telah diuji validitasnya dan reliabilitasnya. Analisis data yang digunakan meliputi analisis regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah (1) ada hubungan signifikan antara kematangan emosi dengan kemampuan penyesuaian diri pada siswa kelas VII SMP Negeri 29 Semarang, (2) ada hubungan signifikan antara self regulation dengan kemampuan penyesuaian diri pada siswa kelas VII SMP Negeri 29 Semarang, (3) ada hubungan signifikan antara kematangan emosi dan self regulation pada siswa kelas VII SMP Negeri 29 Semarang. Berdasarkan hasil tersebut disimpulkan bahwa semakin tinggi kematangan emosi dan self regulation pada siswa, maka kemampuan penyesuaian diri pada siswa akan semakin tinggi. Oleh karena itu disarankan agar Guru BK memberikan layanan yang ada dalam bimbingan dan konseling berupa layanan orientasi, informasi, dan penguasaan konten.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kemampuan Penyesuaian Diri; Kematangan Emosi; Self Regulation |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > Emotion |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling (S1) |
Depositing User: | Users 98 not found. |
Date Deposited: | 30 May 2018 15:42 |
Last Modified: | 30 May 2018 15:42 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/31186 |
Actions (login required)
View Item |