PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INSTRUCTION UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PENGOPERASIAN ALAT UKUR TANAH DAN HASIL BELAJAR PADA SISWA KELAS X JURUSAN GAMBAR BANGUNAN SMKN 5 SEMARANG TAHUN AJARAN 2015/2016


Praba Farizyah Maulana, 5101410007 (2017) PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INSTRUCTION UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PENGOPERASIAN ALAT UKUR TANAH DAN HASIL BELAJAR PADA SISWA KELAS X JURUSAN GAMBAR BANGUNAN SMKN 5 SEMARANG TAHUN AJARAN 2015/2016. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 5101410007.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (411kB) | Preview

Abstract

Mata pelajaran Praktek Ukur Tanah merupakan mata pelajaran yang memfokuskan pada pentingnya pengenalan dan penggunaan alat ukur tanah. Guru belum menggunakan model pembelajaran yang variatif yang dapat manarik minat siswa, guru juga belum menggunakan media pembelajaran yang dapat meningkatkan keaktifan dan keterlibatan siswa dalam mata pelajaran Praktek Ukur Tanah. Maka perlu alternatif perbaikan dengan menggunakan model Direct Instruction. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : “apakah dengan menggunakan model pembelajaran direct instruction, ketrampilan pengoperasian alat ukur tanah dan hasil belajar akan meningkat?”. Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar dan ketrampilan pengoperasian alat ukur tanah pada mata pelajaran Ukur Tanah setelah dilakukan tindakan kelas dengan menggunakan model pembelajaran Direct Instruction (DI). Metode yang digunakan dalam pembelajaran menggunakan Penelitian Tindakan Kelas. Dimana subjek penelitian ini adalah kelas X TGB 3 SMK Negeri 5 Semarang. Pembelajaran yang dilaksanakan di kelas X TGB 3 SMK N 5 Semarang pada mata pelajaran Praktek Ukur tanah materi pengenalan Pesawat Penyipat Datar dan Theodolite dapat meningkatkan kemampuan siswa. Dengan rincian hasil penelitian nilai rata-rata kelas pada siklus I sebesar 75,3, presentase tuntas belajar sebesar 63,9% , keaktifan siswa dalam pembelajaran juga berkategori baik sebesar 2,53 diatas indikator 2,50 dan psikomotorik dalam pembelajaran juga berkategori baik sebesar 2,3 dibawah indicator 2,50. Pada Siklus II nilai rata-rata kelas meningkat menjadi 83,5, dengan presentase tuntas belajar 100 % , skor keaktifan siswa 3,03 berkategori baik dan sudah diatas 2,50 dan dan psikomotorik dalam pembelajaran juga berkategori baik sebesar 3,04 diatas indikator 2,50. Berdasarkan data penelitian dan pembahasan dapat diambil kesimpulan bahwa melalui pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Direct Instruction dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X TGB 3 SMKN 5 Semarang. Saran bagi guru adalah hendaknya dalam mengajar memilih model pembelajaran dan media yang dapat meningkatkan motivasi dan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran khususnya Praktek Ukur Tanah.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Direct Instruction, PPD
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TYA Teknik Sipil
Fakultas: Fakultas Teknik > Teknik Sipil, S1
Depositing User: Retma IF UPT Perpus
Date Deposited: 05 Apr 2019 19:35
Last Modified: 05 Apr 2019 19:35
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/30745

Actions (login required)

View Item View Item