PERBEDAAN MINAT BELAJAR SISWA DENGAN PENGGUNAAN SEJARAH SAMIN SUROSENTIKA SEBAGAI BAHAN AJAR KELAS XI MAN BLORA TAHUN PELAJARAN 2016/2017


Siti Nur Mualifatur Rohmah , 3101413031 (2017) PERBEDAAN MINAT BELAJAR SISWA DENGAN PENGGUNAAN SEJARAH SAMIN SUROSENTIKA SEBAGAI BAHAN AJAR KELAS XI MAN BLORA TAHUN PELAJARAN 2016/2017. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 3101413031.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (490kB) | Preview

Abstract

Hasil penelitian awal menunjukan minat belajar siswa di Madrasah aliyah Negeri Blora terhadap sejarah sedang, tetapi minat akan sejarah lokal kurang. Mereka merasa asing dengan sejarah lokal yang ada di daerahnya, karena belum ada yang mengenalkan akan sejarah lokal di sekitar mereka. Dalam penelitian ini diterapkan pembelajaran yang memanfaatkan sejarah Samin Surosentika menjadi sumber belajar siswa. Dengan merumuskan masalah sebagai berikut:(1) Bagaimanakah minat belajar siswa dalam pembelajaran sejarah pada kelas kontrol XI IPS 4 di MAN Blora?(2) Bagaimanakah minat belajar siswa dalam pembelajaran sejarah di kelas eksperimen XI IPS 5 MAN Blora?(3) Apakah minat belajar siswa kelas eksperimen sangat tinggi daripada kelas kontrol? Peneliti menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan Quasi Eksperimental, dan memilih bentuk pendekatan Nonequivalent Control Group Design, dimana populasi yang digunakan sebagai penelitian adalah siswa kelas XI Madrasah Aliyah Negeri Blora. Sampel penelitian ini adalah kelas XI IPS 4 sebagai kelompok kontrol dan kelas XI IPS 5 sebagai kelompok eksperimen. Metode pengumpulan data menggunakan angket (kuesioner) menggunakan skala likert. Sebagai variabel bebasnya adalah pemanfaatan sejarah Samin Surosentika sebagai sumber belajar sejarah dan variabel terikatnya yaitu minat belajar siswa kelas XI Madrasah Aliyah Negeri Blora. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dikelas eksperimen dengan menggunakan sejarah Samin Surosentiko sebgai sumber belajar dan di kelas kontrol menggunakan materi tokoh-tokoh nasional dan daerrah dalam mempertahankan kemerdekaan, menunjukan perbedaan yang signifikan antara minat belajar kelas kontrol dan kelas eksperimen. Hasil uji-t nilai sig 0,391> α dengan α= 0,05, maka Ho diterima dengan kata lain kelas eksperimen lebih baik atau sama dengan kelas kontrol. Rata-rata minat belajar siswa setelah proses pembelajaran pada kelas kontrol 138,129, sedangkan skor rata-rata pada kelas eksperimen 141,194. Simpulan dari penelitian ini yakni sejarah Samin Surosentiko dapat meningkatkan minat belajar siswa di Madrasah Aliyah Negeri Blora, dan saran dalam penelitian ini adalah: (1) perlu adanya inovasi dalam pembelajaran sejarah di kelas dengan pemanfaatan sejarah lokal.(2) pemanfaatan sumber sejarah berupa sejarah lokal perlu direncanakan dengan matang, agar tercapainya tujuan pembelajaran yang diinginkan dan bermanfaat bagi siswa.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Minat Belajar, Pebelajaran Sejarah, Pemanfaatan Sejarah Samin Surosentika.
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > Teaching Materials
L Education > Special Education > History Education
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah, S1
Depositing User: Users 98 not found.
Date Deposited: 28 Feb 2018 18:05
Last Modified: 28 Feb 2018 18:05
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/30043

Actions (login required)

View Item View Item