Retno Rohanawati , 2302411044 (2016) ANALISIS KESULITAN MAHASISWA PRAKTIKAN BAHASA JEPANG UNNES TAHUN 2015 DALAM MENGELOLA KELAS. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF - Published Version Download (463kB) | Preview

Abstract

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah kegiatan mahasiswa yang dilakukan di lapangan untuk mengintegrasikan pengetahuan teoritis yang diperoleh dari universitas. Sesuai dengan hakikatnya sebagai sarana pembentukan kemampuan keguruan yang diterapkan langsung di lapangan, maka komponen yang paling utama dalam PPL adalah latihan keterampilan dasar mengajar. Melalui penguasaan dan keterampilan dasar mengajar yang baik, seorang guru akan mampu menciptakan situasi, kondisi, dan lingkungan belajar yang dapat mendorong siswa untuk memperoleh prestasi yang optimal. Berdasarkan pengalaman dan wawancara sebagai studi pendahuluan, masalah paling utama yang dihadapi oleh mahasiswa praktikan adalah kemampuan dalam hal mengelola kelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja kesulitan mahasiswa dalam mengelola kelas, penyebab serta cara mengatasi kesulitan tersebut. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptrif kuantitatif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa praktikan bahasa Jepang yang telah melakukan praktik mengajar pada tahun 2015. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket. Teknik analisa data dalam penelitian ini menggunakan deskriptif persentase. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa kesulitan mahasiswa praktikan bahasa Jepang dalam mengelola kelas adalah kesulitan dalam mengendalikan kelas yang gaduh sebesar 82,3%, kurangnya memberikan tindakan yang tegas bagi siswa yang membuat kegaduhan sebesar 75,9%, serta kurangnya mahasiswa dalam mengembangkan kemampuan bertanya yaitu sebesar 64,2%. Penyebab kesulitan yaitu kurangnya pemahaman karakter siswa dalam setiap kelas sebesar 82,3%, kurangnya kemampuan menguasai kelas dengan kapasitas murid yang banyak sebesar 78,4% serta penyampaian materi yang kurang lancar sebesar 65,6%. Solusi yang paling sering dilakukan oleh mahasiswa praktikan adalah dengan mengikuti kegiatan observasi di kelas ketika teman sejawat mengajar yaitu sebesar 86,7%.

Actions (login required)

View Item