“PSYCHOLOGICAL WELL BEING PADA IBU YANG MEMILIKI SUAMI DAN ANAK YANG MENGALAMI DISLEKSIA”
Rokhmah Suciati, 1511412064 (2016) “PSYCHOLOGICAL WELL BEING PADA IBU YANG MEMILIKI SUAMI DAN ANAK YANG MENGALAMI DISLEKSIA”. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (268kB) | Preview |
Abstract
Disleksia adalah syndrome kesulitan dalam mempelajari komponen – komponen kata dan kalimat, mengintegrasikan komponen – komponen kata dan kalimat dan dalam belajar segala sesuatu yang berkaitan dengan waktu arah dan masa. Keluarga yang memiliki anak dan suami yang mengalami disleksia cenderung memiliki kesejahteraan psikologis yang rendah karena tuntutan masyarakat sekitar. Psychological well being adalah keadaan individu yang mampu menerima diri apaadannya, mampu membentuk hubungan yang hangat dengan orang lain, memiliki kemandirian terhadap tekanan sosial, mampu mengontrol lingkungan eksternal, memiliki arti dalam hidup serta mampu merelisasikan potensi dirinya secara continue. Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana dinamika psikologis pada seorang ibu yang memiliki suamidan anak yang mengalami disleksia. Subyek dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki suami dan anak yang mengalami disleksia. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan studi kasus.Untuk mengungkap dan melihat secara mendalam bagaimana keadaan kesejahteraan psikologis pada ibu yang memiliki suami dan anak yang mengalami disleksia Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa terjadi perubahan atau dinamika dalam setiap fase kehidupan pada ibu yang memiliki anak dan suami yang mengalami disleksia. Pada fase awal kehidupannya atau saat remaja subyek memiliki kesejahteraan psikilogis yang relatif tinggi namun setelah menikah dengan orang yang mengalami disleksia dan memiliki anak yang juga mengalami disleksia psychological well being ibu tersebut mengalami penurunan terlihat pada inkonsistensi konsep diri, menarik diri dari lingkungan, pengambilan keputusan yang di pengaruhi orang tua, mengalami ketidakpuasan dalam hidup, memiliki konflik dengan suami, tidak mampu mengelola dan mengontrol aktivitas, konflik dengan ibu, pemanfaatan waktu luang yang kurang baik, mendapat tekanan sosial daril ingkungan, dan memiliki hubungan yang kurang hangatdengan anaknya.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Psychological Well Being, Disleksia |
Subjects: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Psikologi (S1) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Psikologi (S1) |
Depositing User: | Kharisma Adhi Arya |
Date Deposited: | 22 Dec 2017 14:44 |
Last Modified: | 22 Dec 2017 14:44 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/28675 |
Actions (login required)
View Item |