EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE MATA PELAJARAN IPS MATERI POKOK GEJALA ATMOSFER DAN HIDROSFER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 BATANG
Putri Nur Fitria , 3201412073 (2016) EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE MATA PELAJARAN IPS MATERI POKOK GEJALA ATMOSFER DAN HIDROSFER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 BATANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (664kB) | Preview |
Abstract
Konvensional Sekolah merupakan lembaga pendidikan formal yang berfungsi mendidik, mengajar, memperbaiki tingkah laku siswa serta berperan besar dalam pengembangan aspek dalam diri siswa. Tujuan pendidikan nasional belum sepenuhnya dapat tercapai, banyak masalah yang timbul dalam pembelajaran pada pendidikan formal diantaranya prestasi yang masih rendah. Pelaksanaan pembelajaran IPS di SMP Negeri 2 Batang, masih menggunakan model pembelajaran yang kurang menarik bagi siswa, contohnya penggunaan model konvensional berbantuan Buku Sekolah Elektrik (BSE) yang terlalu banyak tulisan konseptual dari pada gambar ilustrasi. Hal ini mengakibatkan siswa menjadi sulit memahami pembelajaran sehingga proses pembelajaran kurang efektif dan mengakibatkan hasil belajar siswa rendah. Salah satu model pembelajaran yang dapat diterapkan untuk meningkatkan hasil belajar pada materi gejala atmosfer dan hidrosfer adalah model pembelajaran Picture and Picture. Penelitian ini bertujuan untuk: 1).Mengetahui pelaksanaan pembelajaran menggunakan model pembelajaran Picture and Picture terhadap materi pokok atmosfer dan hidrosfer kelas VII di SMP Negeri 2 Batang. 2).Mengetahui efektivitas penggunaan model pembelajaran Picture and Picture terhadap hasil belajar materi pokok atmosfer dan hidrosfer kelas VII di SMP Negeri 2 Batang. Metode penelitian yang digunakan adalah berupa pendekatan kuantitatif dengan analisis deskriptif. Lokasi penelitian di SMP Negeri 2 Batang. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 2 Batang semester genap. Pengambilan sampel menggunakan teknik “purposive sampling” menghasilkan dua kelas yaitu kelas kontrol VIID dan kelas eksperimen VIIE. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi, observasi, tes, dan kuisioner. Metode analisis data menggunakan uji t (ttest) pihak kanan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukkan 1).Pelaksanaan pembelajaran menggunakan model pembelajaran Picture and Picture berlangsung lebih efektif dibandingkan dengan menggunakan model konvensional. Hal ini dibuktikan dengan kinerja guru kelas eksperimen dengan dua responden, yaitu 72,50% dan 77,50% lebih baik dibandingkan dengan kinerja guru kelas kontrol dengan dua responden, yaitu 65,00% dan 67,50%. Selain itu, presentase sikap siswa kelas eksperimen 32,43% lebih baik dibandingkan presentase dengan kelas kontrol 29,73%. Sedangkan berdasarkan data angket tanggapan, siswa sangat tertarik mengikuti proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran Picture and Picture sebesar 37,84% dibandingkan dengan model konvensional berbantuan Buku Sekolah Elektronik (BSE) sebesar 8,11%. 2).Penggunaan model pembelajaran Picture and Picture lebih efektif dibandingkan dengan model pembelajaran konvensional. Hal ini dapat dilihat dengan adanya perbedaan hasil belajar yang cukup signifikan antara pembelajaran menggunakan model pembelajaran Picture and Picture dengan konvensional. Perbedaan nilai rerata post test kelas eksperimen yaitu 83,31 lebih tinggi dibandingkan nilai rerata post test kelas kontrol yaitu 79,00. Selain itu, hasil uji t-test dengan taraf signifikan 5% dan dk (70) menunjukkan thitung 2,68 > ttabel 1,67 yang artinya hipotesis alternatif “diterima”. Simpulan penelitian ini adalah pelaksanaan pembelajaran menggunakan model pembelajaran Picture and Picture berlangsung lebih efektif dengan antusiasme siswa yang tinggi dibandingkan menggunakan pembelajaran konvensional, dan ada perbedaan hasil belajar yang signifikan antara model pembelajaran Picture and Picture dengan pembelajaran konvensional. Saran yang dapat peneliti berikan Guru diharapkan mampu menggunakan model pembelajaran Picture and Picture pada materi gelaja atmosfer dan hidrosfer dalam pembelajaran IPS. Perlu adanya pelatihan kepada guru mengenai model pembelajaran kooperatif melalui pendekatan komunikatif khususnya pada model Picture and Picture. Guru diharapkan mampu mengatur alokasi waktu sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran yang sudah direncanakan sebelumnya. Bagi siswa diharapkan agar lebih meningkatkan kerjasama, dan keaktifannya pada saat pembelajaran berlangsung.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Additional Information: | Efektivitas, Model Pembelajaran, Picture and Picture, |
Subjects: | L Education > Special Education > Geography Education |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi, S1 |
Depositing User: | Users 98 not found. |
Date Deposited: | 09 Nov 2017 18:20 |
Last Modified: | 09 Nov 2017 18:20 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/27361 |
Actions (login required)
View Item |