EFEK HEPATOPROTEKTOR EKSTRAK BUAH PEDADA (Sonneratia caseolaris) PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus)
ISTIKHOMAH, 4411410034 (2015) EFEK HEPATOPROTEKTOR EKSTRAK BUAH PEDADA (Sonneratia caseolaris) PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus). Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (1MB) | Preview |
Abstract
Pedada merupakan tumbuhan mangrove. Ekstrak dari buah pedada mengandung komponen bioaktif yaitu asam oleanolic. Asam oleanolic berperan sebagai hepatoprotektor memperbaiki kerusakan hepar dengan menghambat kerja enzim cytochrome P450 dalam proses metabolisme racun di hepar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek hepatoprotektor ekstrak buah pedada terhadap kerusakan sel hepar tikus putih setelah dipapar dengan CCl4. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen laboratorium. Desain yang digunakan yaitu Post Test Randomized Control Design dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Tikus Wistar jantan sebanyak 25 ekor dibagi menjadi 5 kelompok, yaitu K (aquades dan pakan biasa), KP (CCl4 1,5 ml), P1 (dosis 28 mg/ BB /hari, CCl4 1,5 ml), P2 (dosis 56 mg/ BB /hari, CCl4 1,5 ml), P3 (dosis 112 mg/ BB /hari, CCl4 1,5 ml) selama 7 hari. Setelah perlakuan selesai tikus diambil darahnya untuk diuji kadar SGOT/SGPT dan dibedah diambil heparnya kemudian dibuat preparat histologi. Perubahan struktur mikroanatomi yang diamati berupa degenerasi parenkimatosa, degenerasi hidropik dan nekrosis. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji statistik One Way Anova dilanjutkan dengan analisis Post hoc. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak buah pedada tidak berpengaruh terhadap kadar SGOT/SGPT pada serum darah tikus dan pada kerusakan hepar jenis degenerasi hidropik. Namun pada kerusakan degenerasi parenkimatosa dan nekrosis terdapat perbedaaan yang bermakna antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak buah pedada tidak berpengaruh terhadap kadar SGOT dan SGPT pada serum darah tikus, juga tidak berpengaruh pada jenis kerusakan degenerasi hidropik namun menunjukkan perbedaan yang bermakna pada jenis kerusakan degenerasi parenkimatosa dan nekrosis.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pedada (Sonneratia caseolaris), Hepatorotektor, Hepar |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) Q Science > QK Botany |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Biologi, S1 |
Depositing User: | muhamad slamet unnes |
Date Deposited: | 13 Nov 2015 08:41 |
Last Modified: | 13 Nov 2015 08:41 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/22051 |
Actions (login required)
View Item |