PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PEMBANGUNAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP (PLTU)DI DESA UJUNGNEGORO KECAMATAN KANDEMAN KABUPATEN BATANG (TINJAUAN TINGKAT PENDIDIKAN)
Renita Heni Supyana, 3201411036 (2015) PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PEMBANGUNAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP (PLTU)DI DESA UJUNGNEGORO KECAMATAN KANDEMAN KABUPATEN BATANG (TINJAUAN TINGKAT PENDIDIKAN). Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (2MB) | Preview |
Abstract
Pembangunan dan lingkungan adalah dua komponen yang saling memengaruhi satu sama lain. Lingkungan fisik dibutuhkan sebagai penyedia sumberdaya alam yang akan diproses lebih lanjut, sedangkan lingkungan sosial menyediakan sumberdaya manusia sebagai pelaku pembangunan. Dalam pelaksanaan pembangunan, pengetahuan menjadi komponen yang sangat penting. Karena pengetahuan merupakan dasar pertimbangan yang kuat dalam menghasilkan pemikiran secara kritis. Dalam hal ini tingkat pendidikan sangat memengaruhi cara berpikir masyarakat dalam menanggapi kegiatan pembangunan, karena didalamnya terjadi transfer informasi dari berbagai sumber. Pengetahuan, pengalaman, harapan, informasi akan membentuk persepsi masyarakat terhadap suatu gejala, dalam hal ini adalah pembangunan PLTU. Penelitian ini mengkaji pengaruh tingkat pendidikan terhadap persepsi masyarakat mengenai pembangunan PLTU di Desa Ujungnegoro Kecamatan Kandeman Kabupaten Batang. Sampel yang digunakan diambil 15% dari populasi, dan menghasilkan sampel sebanyak 51KK. Metode pengumpulan data pada penelitian dilakukan dengan tiga cara yaitu kuesioner, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan metode analisis data dengan menggunakan dua metode yaitu metode analisis deskriptif persentase dan analisis statistik. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa terdapat hubungan yang signifikan tingkat pendidikan terhadap persepsi masyarakat mengenai pembangunan PLTU, yaitu sebesar 33,7%. Rata-rata tingkat pendidikan masyarakat Desa Ujungnegoro adalah 2,37 termasuk dalam kriteria rendah (pendidikan dasar). Sedangkan rata-rata persepsi masyarakat terhadap pembangunanPLTU sebesar 57% termasuk dalam kriteria cukup baik. Variabel persepsi masyarakat mencakup tiga sub variabel yaitu tingkat pengetahuan masyarakat, informasi dan tanggapan masyarakat terhadap pembangunan PLTU. Untuk sub variabel pengetahuan rata-rata skornya adalah 42% termasuk dalam kategori buruk. Sebagian besar masyarakat tidak memiliki pengetahuan luas dikarenakan pendidikan yang tergolong rendah pula. Sub variabel informasi sebesar 46% dalam kategori buruk, karena informasi yang didapatkan masyarakat mengenai pembangunan PLTU ini terbatas. Sedangkan sub variabel tanggapan masyarakat terhadap pembangunan PLTU adalah sebesar 77% dan termasuk ke dalam kategori baik. Masyarakat sangat mendukung proyek pembangunan ini karena dianggap memiliki kontribusi positif terhadap aspek lain di sekitarnya. Saran, perlu adanya komunikasi yang baik dan teerbuka antara masyarakat, pemerintah, dan perusahaan sehingga dapat ditemukan kesepakatan bersama.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tingkat Pendidikan, Persepsi |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi, S1 |
Depositing User: | erni setyaningsih unnes |
Date Deposited: | 12 Nov 2015 15:26 |
Last Modified: | 12 Nov 2015 15:26 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/21618 |
Actions (login required)
View Item |