PERBANDINGAN PELAKSANAAN PENGAJARAN BAHASA JEPANG KELAS XI SMA NEGERI 1 SUKOHARJO
Renita Candra Dewi, 2302411014 (2015) PERBANDINGAN PELAKSANAAN PENGAJARAN BAHASA JEPANG KELAS XI SMA NEGERI 1 SUKOHARJO. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (941kB) | Preview |
Abstract
Sekolah Menengah Atas di Jawa Tengah yang mengajarkan bahasa Jepang disetiap programnya adalah SMA N 1 Sukoharjo, di sekolah tersebut bahasa Jepang diajarkan diprogram Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), dan Bahasa. Oleh karena bahasa Jepang diajarkan diseluruh programnya, sehingga memerlukan lebih dari satu pengajar. SMA N 1 Sukoharjo mempunyai dua pengajar bahasa Jepang. Mengajar bahasa Jepang di kelas berbeda dan diajarkan oleh pengajar yang berbeda tentunya memiliki perbedaan kalau tidak menggunakan teori alur pengajaran bahasa Jepang. Berdasarkan angket pada studi pendahuluan yang diberikan kepada kedua pengajar, terdapat perbedaan dalam melaksanakan alur pengajaran anatar guru tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan persamaan dan perbedaan pelaksanaan pengajaran guru bahasa jepang di SMA N 1 Sukoharjo. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan deskriptif kualitatif. Deskriptrif kualitatif digunakan untuk mendeskripsikan hasil data dari lembar observasi mengenai persamaan dan perbedaan perlaksanaan pengajaran bahasa Jepang di SMA N 1 Sukoharjo yang dilakukan dua pengajar. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi dan dokumentasi. Persamaan pelaksanaan pengajaran antara guru A dan guru B adalah pada bagian pengantar adalah, keduanya memulai dengan salam, mempresensi siswa, mengulang materi, dan guru A dan B tidak menyampaikan tujuan pembelajaran. Pada latihan dasar pengenalan kosakata kedua nya melakukan latihan pengulangan, tidak melakukan latihan pengubahan bentuk dan latihan tanya jawab. Pada latihan pengenalan pola kalimat, keduanya melakukan latihan pengulangan dan latihan tanya jawab, kadang melakukan latihan mengembangkan kalimat, tetapi tidak melakukan latihan penggantian. Pada tahap akhir keduanya memberikan simpulan tentang pembelajaran. Perbedaan antara guru A dan guru B adalah pada penggunaan media, guru A menggunakan media hampir disetiap tahap pengajaran, guru B tidak menggunakan media. Guru A melakukan latihan penerapan/kegiatan, tetapi guru B tidak melakukan latihan penerapan/kegiatan.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perbandingan, pelaksanaan, pengajaran, bahasa Jepang, SMA N 1 Sukoharjo. |
Subjects: | P Language and Literature > PL Languages and literatures of Eastern Asia, Africa, Oceania |
Fakultas: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa Jepang (S1) |
Depositing User: | sumarsono mahasiswa unnes |
Date Deposited: | 11 Nov 2015 00:08 |
Last Modified: | 11 Nov 2015 00:08 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/20904 |
Actions (login required)
View Item |