PENERAPAN MODEL ARCS SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MENCERITAKAN KEMBALI CERITA ANAK YANG DIBACA MELALUI TEKNIK KATA KUNCI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 GARUNG
Annikmatin Sholikhah , 2101405693 (2009) PENERAPAN MODEL ARCS SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MENCERITAKAN KEMBALI CERITA ANAK YANG DIBACA MELALUI TEKNIK KATA KUNCI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 GARUNG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF (PENERAPAN MODEL ARCS SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MENCERITAKAN KEMBALI CERITA ANAK YANG DIBACA MELALUI TEKNIK KATA KUNCI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 GARUNG)
- Published Version
Download (1MB) |
Abstract
Keterampilan menceritakan kembali cerita anak yang dibaca merupakan salah satu tujuan pembelajaran bahasa Indonesia di Sekolah Menengah Pertama. Keterampilan menceritakan kembali cerita anak yang dibaca siswa kelas VII SMP Negeri 3 Garung umumnya masih kurang memuaskan. Hal ini disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor siswa dan faktor guru. Faktor dari siswa yaitu siswa kurang berlatih berbicara di depan umum dan siswa tidak menguasai materi yang diceritakan. faktor dari guru yaitu model pembelajaran yang dilakukan kurang variatif, kurang menarik, dan membosankan. Oleh karena itu, perlu digunakan model dan teknik pembelajaran yang dapat meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa, salah satunya dengan mengunakan model ARCS dan teknik kata kunci. Keterampilan menceritakan kembali cerita anak yang dibaca melalui model ARCS dan teknik kata kunci mengarahkan siswa agar mampu menceritakan kembali cerita anak yang dibaca dengan lancar, runtut, lengkap, dan jelas dengan menggunakan bahasa sendiri secara lisan. Penelitian ini mengkaji masalah (1) bagaimanakah peningkatan keterampilan menceritakan kembali cerita anak yang dibaca setelah mengikuti pembelajaran melalui model ARCS dan teknik kata kunci pada siswa kelas VII SMP Negeri 3 Garung dan (2) bagaimanakah perubahan perilaku belajar siswa kelas VII SMP Negeri 3 Garung setelah megikuti pembelajaran menceritakan kembali cerita anak yang dibaca melalui penerapan model ARCS dan teknik kata kunci pada siswa kelas VII SMP Negeri 3 Garung. Berkaitan dengan masalah tersebut, penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan peningkatan keterampilan menceritakan kembali cerita anak yang dibaca setelah mengikuti pembelajaran melalui model ARCS dan teknik kata kunci pada siswa kelas VII SMP Negeri 3 Garung dan (2) mendeskripsikan perubahan perilaku belajar siswa kelas VII SMP Negeri 3 Garung setelah megikuti pembelajaran menceritakan kembali cerita anak yang dibaca melalui penerapan model ARCS dan teknik kata kunci. Subjek penelitian ini adalah keterampilan menceritakan kembali cerita anak yang dibaca siswa kelas VII B SMP Negeri 3 Garung yang berjumlah 35 siswa, yaitu 17 siswa putri dan 18 siswa putra. Desain penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus. Tiap siklus dilakukan secara berdaur yang terdiri atas empat tahap, yaitu (1) perencanaan, (2) tindakan, (3) observasi, dan (4) refleksi. Pengumpulan data menggunakan teknik iii tes dan nontes. Teknik tes berupa keterampilan menceritakan kembali cerita anak yang dibaca melalui model ARCS dan teknik kata kunci. Teknik nontes berupa data perilaku belajar siswa dari hasil observasi, jurnal, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan dari siklus I ke siklus II. Dari data tes dapat diketahui peningkatan nilai keterampilan menceritakan kembali cerita anak yang dibaca melalui model ARCS dan teknik kata kunci, yaitu pada siklus I nilai rata-rata klasikalnya sebesar 64,40 dan pada siklus II niali ratarata klasikalnya sebesar 74,76, atau meningkat sebesar 16,08%. Artinya keterampilan menceritakan kembali cerita anak yang dibaca melalui model ARCS dan teknik kata kunci semakin baik. Peningkatan hasil tes juga diikuti dengan peningkatan hasil nontes. Hasil analisis data nontes menujukkan adanya peningkatan perilaku belajar siswa kelas VII SMP Negeri 3 Garung, yaitu dengan membeti respon positif terhadap model ARCS dan teknik kata kunci dalam kegiatan menceritakan kembali cerita anak yang dibaca. Hal ini terbukti siswa lebih tertarik menggunakan model ARCS dan teknik kata kunci karena sangat membantu siswa sehingga mereka merasa senang dan termotivasi dalam mengikuti pembelajaran. Berdasarkan analisis data tes dan nontes dapat disimpulkan bahwa keterampilan menceritakan kembali cerita anak yang dibaca melalui model ARCS dan teknik kata kunci siswa kelas VII SMP Negeri 3 Garung mengalami peningkatan. Dari hasil penelitian tersebut, maka peneliti merekomendasikan saran, yaitu (1) hendaknya model ARCS dan teknik kata kunci dapat dijadikan alternatif pada pembelajaran menceritakan kembali cerita anak yang dibaca karena dapat meningkatkan keterampilan siswa dan dapat memotivasi belajar siswa, (2) jika guru bahasa Indonesia akan menerapkan model ARCS dan teknik kata kunci dalam pembelajaran hendaknya guru dapat menumbuhkembangkan minat dan rasa percaya diri siswa dengan melaksanakan pembelajaran yang unik, menarik, dan relevan dengan kehidupan sehari hari, dan (3) pada peneliti bidang bahasa dan sastra Indonesia diharapkan dapat menggunakan hasil penelitian ini sebagai referensi untuk melakukan penelitian berikutnya.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | keterampilan menceritakan kembali, cerita anak, model ARCS, dan teknik kata kunci |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Fakultas: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S1) |
Depositing User: | Users 98 not found. |
Date Deposited: | 03 May 2011 06:06 |
Last Modified: | 25 Apr 2015 04:39 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/2037 |
Actions (login required)
View Item |