KETERTARIKAN LALAT BUAH Bactrocera sp. PADA SENYAWA ATRAKTAN YANG MENGANDUNG CAMPURAN PROTEIN DAN METIL EUGENOL
Yuli Putri Rahmawati , 4411409019 (2014) KETERTARIKAN LALAT BUAH Bactrocera sp. PADA SENYAWA ATRAKTAN YANG MENGANDUNG CAMPURAN PROTEIN DAN METIL EUGENOL. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (1MB) | Preview |
Abstract
Hama lalat buah (fruit fly) khususnya dari jenis Bactrocera sp. (Diptera: Tephritidae) merupakan salah satu serangga hama penting tanaman hortikultura di daerah tropis dan subtropis. Lalat buah yang telah tersebar itu dapat mengakibatkan kerusakan secara kuantitatif dan kualitatif pada buah. Kerusakan kuantitatif yaitu diindikasikan dengan jatuhnya buah muda yang terserang dan secara kualitatif yaitu buah menjadi busuk dan berisi belatung. Akibat kerugian yang ditimbulkan, perlu adanya pengendalian hama lalat buah. Solusi dalam pengendalian lalat buah selain pestisida yaitu dengan menggunakan senyawa atraktan yang mengandung Metil Eugenol (ME) dan protein. Lalat buah jantan di alam tertarik pada ME, sedangkan lalat buah betina tidak tertarik ME, tetapi tertarik pada protein (OLK). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui ketertarikan lalat buah Bactrocera sp. pada berbagai senyawa atraktan yang mengandung campuran protein dan metil eugenol dan menentukan dosis campuran paling baik untuk menarik lalat buah Bactrocera sp. Campuran senyawa atraktan yang digunakan: olahan limbah kakao (OLK) dicampur dengan ekstrak selasih dan OLK dengan ME. Dosis olahan limbah kakao yang digunakan masing-masing 0,5ml, 1ml, 1,5ml, 2ml, sedangkan dosis selasih dan ME sintesis 0,5ml. Pengamatan dilakukan selama tiga hari. Hasil pengamatan campuran senyawa atraktan dapat meningkatkan daya tarik lalat buah. Senyawa atraktan yang terdiri dari OLK, ME sintetis dan ekstrak selasih yang tidak dicampur tidak dapat menarik lalat buah jantan dan betina, namun setelah senyawa atraktan dicampur yaitu OLK dengan ME sintetis dan OLK dengan ekstrak selasih dapat menarik lalat buah jantan dan betina. Dosis campuran senyawa atraktan ME sintetis dan OLK yang dapat menarik lalat buah jantan dan betina paling baik adalah 0,5:0,5, sedangkan dosis campuran senyawa atraktan ekstrak selasih dan OLK yang dapat menarik lalat buah jantan dan betina paling baik adalah 0,5:1. Senyawa atraktan yang mengandung campuran ME sintetis dan OLK, ekstrak selasih dan OLK dapat meningkatkan ketertarikan lalat buah Bactrocera sp. jantan dan betina di lapangan. Dosis campuran yang paling baik untuk menarik lalat buah Bactrocera sp. adalah campuran ME sintetis dan OLK 0,5:0,5.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Lalat buah, senyawa atraktan, metil eugenol |
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi, S1 |
Depositing User: | Users 7 not found. |
Date Deposited: | 15 Apr 2015 18:57 |
Last Modified: | 25 Apr 2015 08:27 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/20181 |
Actions (login required)
View Item |