PEMBELAJARAN MUSIK DI KELAS MUSIK PRESTASI BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS BAGIAN D DI YAYASAN PEMBINAAN ANAK CACAT (YPAC) SEMARANG


Sapta Meilina Sholikhah, 2503408075 (2012) PEMBELAJARAN MUSIK DI KELAS MUSIK PRESTASI BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS BAGIAN D DI YAYASAN PEMBINAAN ANAK CACAT (YPAC) SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of PEMBELAJARAN MUSIK DI KELAS MUSIK PRESTASI BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS BAGIAN D DI YAYASAN PEMBINAAN ANAK CACAT (YPAC) SEMARANG]
Preview
PDF (PEMBELAJARAN MUSIK DI KELAS MUSIK PRESTASI BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS BAGIAN D DI YAYASAN PEMBINAAN ANAK CACAT (YPAC) SEMARANG)
Download (1MB) | Preview

Abstract

Permasalahan yang dikaji yaitu proses pembelajaran musik di kelas musik prestasi bagi anak berkebutuhan khusus bagian D di YPAC Semarang dan faktor apa saja yang mempengaruhinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui, menganalisis, dan mendeskripsikan proses pembelajaran musik di kelas musik prestasi bagi anak berkebutuhan khusus bagian D di YPAC Semarang dan faktorfaktor yang mempengaruhi proses pembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan model analisis data interaktif yang ditempuh melalui proses reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan / verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan pembelajaran musik di kelas musik prestasi bagi anak berkebutuhan khusus bagian D di YPAC Semarang melewati 4 (empat) tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan tindak lanjut. Tahap perencanaan meliputi penentuan alokasi waktu, metode pembelajaran dengan metode ceramah berstruktur, demonstrasi, diskusi dengan anak, layanan individu, drill, metode menirukan dan menghafal serta pendekatan penyesuaian mood atau suasana hati anak, strategi pembelajaran menggunakan pendidikan segresi (terpisah), dan media belajar yang digunakan meliputi keyboard, tape, televisi, VCD/DVD, partitur lagu sederhana dan buku lagu- lagu, serta penyusunan lembar kegiatan yang berisi materi dan daftar absen. Tahap pelaksanaan terdiri 2 (dua) pelaksanaan, yaitu: (1) pelaksanaan pembelajaran secara keseluruhan meliputi tahap dasar, tahap pemula, tahap intensif, tahap akhir; (2) pelaksanaan di kelas meliputi tahap pre test, pelaksanaan, tahap evaluasi di akhir pelajaran. Tahap evaluasi berupa pengoreksian hasil dan pemberian penguat sebagai motivasi dan tahap tindak lanjut berupa penambahan materi atau pementasan hasil permainan di depan umum. Faktor- faktor yang mempengaruhi proses pembelajaran yaitu faktor pendukung dan faktor yang menjadi kendala. Faktor pendukung meliputi sarana dan prasarana, minat dari ABK D, dukungan guru maupun orang tua. Faktor yang menjadi kendala meliputi keterbatasan fisik motorik, mental intelegensi dan sosial emosinal ABK D, pendidikan guru yang bukan lulusan musik, keterbatasan waktu dan kekhawatiran dari orang tua. Berdasarkan hasil penelitian, saran yang dapat penulis berikan adalah bagi SLB. D/D1 agar menambah alokasi waktu untuk pembelajaran musik prestasi. Bagi guru musik di kelas musik prestasi agar menambah materi untuk pembelajaran musik prestasi.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Pembelajaran Musik, Kelas Musik Prestasi, Anak Berkebutuhan Khusus
Subjects: M Music and Books on Music > MT Musical instruction and study
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Drama, Tari, dan Musik, S1 (Pendidikan Seni Musik)
Depositing User: Users 23382 not found.
Date Deposited: 06 May 2014 13:22
Last Modified: 06 May 2014 13:22
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/19648

Actions (login required)

View Item View Item