PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KOMPOTENSI DASAR POLA PERILAKU KONSUMEN DAN PRODUSEN DALAM KEGIATAN EKONOMI SISWA KELAS X SMA N 2 SRAGEN
Nining Kristanti, 7101408314 (2012) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KOMPOTENSI DASAR POLA PERILAKU KONSUMEN DAN PRODUSEN DALAM KEGIATAN EKONOMI SISWA KELAS X SMA N 2 SRAGEN. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KOMPOTENSI DASAR POLA PERILAKU KONSUMEN DAN PRODUSEN DALAM KEGIATAN EKONOMI SISWA KELAS X SMA N 2 SRAGEN)
Download (2MB) | Preview |
Abstract
Kualitas proses belajar mengajar merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan dalam mencapai tujuan pendidikan. Banyak dari sebagian siswa yang belum mencapai ketuntasan dalam belajar. Model yang digunakan oleh Guru saat itu dalam kegiatan belajar mengajar masih sebatas pembelajaran konvensional, dan kurangnya variasi dalam pembelajaran. Alternatifnya adalah dengan menerapkan model pembelajaran problem solving. Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah hasil belajar kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan tanpa perlakuan problem solving? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa kelas X SMA N 2 Sragen. Dalam penelitian ini, yang menjadi populasi adalah siswa kelas X. Untuk menentukan sampel, digunakan teknik sample random dengan pengundian. Dimana, hasilnya adalah kelas eksperimen adalah kelas X.A dan kelas kontrol X.I. Variabel bebas adalah model problem solving dan model konvensional, sedangkan variabel terikat adalah hasil belajar. Metode pengumpulan data berupa metode tes dan observasi. Pengujian hipotesis menggunakan independent sample t-test. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa rata-rata hasil pre test kelas eksperimen adalah 63,75 dan kelas kontrol sebesar 62,93. Hal ini menunjukkan bahwa kedua kelas yang diambil berasal dari titik yang sama sebelum penelitian yaitu dibawah standar nilai Kriteria Ketuntasan Minimal ( KKM) yaitu 76. Dari hasil post test diketahui nilai rata-rata dari kelas eksperimen sebesar 82,97 dan kelas kontrol 77,41. Dimana dari perhitungan diperoleh thitung sebesar 3,926 dan ttabel adalah 2,039 sehingga dapat diketahui thitung > ttabel. Menunjukkan bahwa dengan menggunakan model problem solving lebih tinggi dibandingkan dengan model konvensional. Simpulan dari penelitian ini adalah pembelajaran yang menerapkan model problem solving terbukti dapat meningkatkan hasil belajar sebesar 19,22. Saran yang diberikan, pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe problem solving dapat digunakan sebagai alternatif pada pelajaran ekonomi dan perlu solving perlu dipelajari langkah-langkah dalam pemecahannya dan dipahami oleh Guru agar dapat terlaksana dengan baik serta maksimal.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Model Pembelajaran Pemecahan Masalah (Problem Solving), dan Hasil Belajar. |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Pendidikan Ekonomi, S1 |
Depositing User: | Users 22786 not found. |
Date Deposited: | 07 May 2014 17:46 |
Last Modified: | 07 May 2014 17:46 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/19257 |
Actions (login required)
View Item |