PENGEMBANGAN LKS IPA TERPADU BERBASIS PERMAINAN EDUKATIF TEMA GERAK TUMBUHAN DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UNTUK SISWA SMP
Luluk Hasanatun Ni’mah, 4001409026 (2013) PENGEMBANGAN LKS IPA TERPADU BERBASIS PERMAINAN EDUKATIF TEMA GERAK TUMBUHAN DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UNTUK SISWA SMP. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (PENGEMBANGAN LKS IPA TERPADU BERBASIS PERMAINAN EDUKATIF TEMA GERAK TUMBUHAN DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UNTUK SISWA SMP)
Download (19MB) | Preview |
Abstract
LKS merupakan salah satu media pembelajaran yang digunakan sebagai pedoman siswa dalam melaksanakan kegiatan atau kerja baik yang bersifat perorangan maupun kelompok. Berdasarkan observasi, pembelajaran IPA di SMP N 32 Semarang belum bersifat terpadu, selain itu jenis LKS IPA yang digunakan masih secara terpisah. LKS yang selama ini ada kebanyakan berisi tulisan dan gambarnya tidak berwarna sehingga siswa merasa bosan dan kurang aktif saat pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan LKS IPA terpadu berbasis permainan edukatif serta keefektifan penggunaan LKS dalam pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R & D) yang meliputi beberapa tahapan yaitu: identifikasi masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain oleh ahli, uji coba skala kecil, revisi produk, uji coba skala besar, revisi produk, dan produk akhir. Uji coba skala besar dilakukan dengan desain true experimental menggunakan model post test-only control design. Kelas eksperimen menggunakan LKS IPA Terpadu berbasis permainan edukatif, sedangkan kelas kontrol menggunakan LKS IPA terpadu biasa. Faktor yang diteliti adalah kelayakan produk oleh ahli, angket tanggapan guru dan siswa tentang keterbacaan LKS, serta hasil belajar dan aktivitas siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa LKS layak digunakan dengan memperoleh rata-rata skor > 2,75 dari masing-masing ahli. Selain itu LKS juga efektif diterapkan setelah dilakukan uji t yang menyatakan bahwa rata-rata hasil belajar kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol. Persentase ketuntasan belajar siswa secara klasikal pada kelas eksperimen adalah 100%, sedangkan kelas kontrol 86,42%. Aktivitas belajar pada kelas eksperimen memperoleh persentase sebesar 83,73%, sedangkan kelas kontrol 70,73%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa LKS IPA terpadu berbasis permainan edukatif tema “gerak tumbuhan dan faktor yang mempengaruhi” untuk siswa SMP telah terbukti layak dan efektif digunakan dalam pembelajaran.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | LKS, IPA Terpadu, Permainan Edukatif. |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam, S1 |
Depositing User: | Users 22790 not found. |
Date Deposited: | 19 May 2014 17:50 |
Last Modified: | 19 May 2014 17:50 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/18460 |
Actions (login required)
View Item |