Keefektifan Model Pembelajaran Team Accelerated Instructions (TAI) Terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Materi Bangun Ruang Sederhana Pada Siswa Kelas IV di Sekolah Dasar Negeri Ujungrusi 4 Kabupaten Tegal.
Dina Asri Rakhmillah., 1401409330 (2013) Keefektifan Model Pembelajaran Team Accelerated Instructions (TAI) Terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Materi Bangun Ruang Sederhana Pada Siswa Kelas IV di Sekolah Dasar Negeri Ujungrusi 4 Kabupaten Tegal. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (Keefektifan Model Pembelajaran Team Accelerated Instructions (TAI) Terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Materi Bangun Ruang Sederhana Pada Siswa Kelas IV di Sekolah Dasar Negeri Ujungrusi 4 Kabupaten Tegal.)
Download (1MB) | Preview |
Abstract
Matematika merupakan mata pelajaran yang penting diajarkan di SD. Oleh karena itu, dibutuhkan pembelajaran matematika yang baik yang melibatkan komunikasi multi arah. Namun pada kenyataannya, pembelajaran matematika masih menggunakan pembelajaran konvensional yang belum melibatkan siswa secara kooperatif. Model pembelajaran kooperaif tipe Team Accelerated Instructions (TAI) merupakan model pembelajaran yang dapat meningkatkan kooperasi dan interaksi antara guru dengan siswa maupun siswa dengan siswa. Berdasarkan hal tersebut, muncullah permasalahan “apakah terdapat perbedaan hasil dan aktivitas belajar matematika materi bangun ruang sederhana antara yang diajarkan dengan menggunakan model kooperatif tipe TAI dan konvensional?”. Jenis penelitian yang digunakan yaitu eksperimen dengan desain penelitiannya posttest only control group design. Populasinya yaitu siswa kelas IV SD Negeri Ujungrusi 4 tahun ajaran 2012/2013 sebanyak 52 siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik probability sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi, tes, dan observasi. Penghitungan validitas isi, konstruksi oleh penilai tim ahli, sedangkan penghitungan reliabilitas, normalitas, homogenitas, dan analisis akhir/pengujian hipotesis menggunakan program SPSS versi 18. Hasil uji hipotesis akivitas belajar siswa menunjukkan bahwa nilai thitung = 2,215 dan signifikansi sebesar 0,032. Jadi, dapat disimpulkan terdapat perbedaan aktivitas belajar siswa pada materi bangun ruang sederhana antara yang dibelajarkan dengan model pembelajaran TAI dan konvensional. Hasil uji hipotesis hasil belajar siswa menggunakan rumus Independent Sample T Test melalui teknik penghitungan program SPSS versi 18 menunjukkan bahwa thitung = 3,183 dan signifikansi sebesar 0,003. Jadi, dapat disimpulkan terdapat perbedaan hasil belajar siswa pada materi bangun ruang sederhana antara yang dibelajarkan dengan model pembelajaran TAI dan konvensional.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Model Pembelajaran Team Accelerated Instructions, Aktivitas Belajar, Hasil Belajar. Matematika merupakan mata pelajaran yang penting diajarkan di SD. Oleh karena itu, dibutuhkan pembelajaran matematika yang baik yang melibatkan komunikasi multi arah. Namun pada kenyataannya, pembelajaran matematika masih menggunakan pembelajaran konvensional yang belum melibatkan siswa secara kooperatif. Model pembelajaran kooperaif tipe Team Accelerated Instructions (TAI) merupakan model pembelajaran yang dapat meningkatkan kooperasi dan interaksi antara guru dengan siswa maupun siswa dengan siswa. Berdasarkan hal tersebut, muncullah permasalahan “apakah terdapat perbedaan hasil dan aktivitas belajar matematika materi bangun ruang sederhana antara yang diajarkan dengan menggunakan model kooperatif tipe TAI dan konvensional?”. Jenis penelitian yang digunakan yaitu eksperimen dengan desain penelitiannya posttest only control group design. Populasinya yaitu siswa kelas IV SD Negeri Ujungrusi 4 tahun ajaran 2012/2013 sebanyak 52 siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik probability sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi, tes, dan observasi. Penghitungan validitas isi, konstruksi oleh penilai tim ahli, sedangkan penghitungan reliabilitas, normalitas, homogenitas, dan analisis akhir/pengujian hipotesis menggunakan program SPSS versi 18. Hasil uji hipotesis akivitas belajar siswa menunjukkan bahwa nilai thitung = 2,215 dan signifikansi sebesar 0,032. Jadi, dapat disimpulkan terdapat perbedaan aktivitas belajar siswa pada materi bangun ruang sederhana antara yang dibelajarkan dengan model pembelajaran TAI dan konvensional. Hasil uji hipotesis hasil belajar siswa menggunakan rumus Independent Sample T Test melalui teknik penghitungan program SPSS versi 18 menunjukkan bahwa thitung = 3,183 dan signifikansi sebesar 0,003. Jadi, dapat disimpulkan terdapat perbedaan hasil belajar siswa pada materi bangun ruang sederhana antara yang dibelajarkan dengan model pembelajaran TAI dan konvensional. |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1) |
Depositing User: | Users 1771 not found. |
Date Deposited: | 22 May 2014 10:59 |
Last Modified: | 22 May 2014 10:59 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/17920 |
Actions (login required)
View Item |