SISTEM AKUNTANSI PEMBERIAN KREDIT PADA PD. BPR BKK UNGARAN KABUPATEN SEMARANG
Esa Dharmawan Budijayanto , NIM 7212309003 (2013) SISTEM AKUNTANSI PEMBERIAN KREDIT PADA PD. BPR BKK UNGARAN KABUPATEN SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (SISTEM AKUNTANSI PEMBERIAN KREDIT PADA PD. BPR BKK UNGARAN KABUPATEN SEMARANG)
Download (1MB) | Preview |
Abstract
Bank perkreditan rakyat merupakan lembaga keuangan yang berfungsi menyimpan dana dari masyarakat dan menyalurkannya dalam bentuk kredit. Bagi sebuah bank pemberian kredit kepada nasabah merupakan sumber pendapatan atau keuntungan yang terbesar. Oleh karena itu setiap pemberian kredit merupakan hal yang penting. Agar pemberian kredit tersebut bisa berjalan dengan baik, harus mempunyai sistem akuntansi pemberian kredit yang baik. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah Mengenai Bagaimana sistem akuntansi pemberian kredit dari PD. BPR BKK Ungaran Kab. Semarang yang meliputi apa saja fungsi yang terkait, apa saja dokumen yang digunakan,apa saja catatan akuntansi yan digunakan dan bagaimana prosedur pemberian kredit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui fungsi yang terkait, dokumen yang digunakan, catatan akuntansi yang digunakan, prosedur pemberian kredit dalam sistem akuntansi pemberian kredit. Lokasi penelitian di PD. BPR BKK Ungaran Kabupaten Semarang, Jalan M. Yamin, SH. No. 1 Ungaran-Semarang. Obyek Penelitian adalah Fungsi yang terkait, dokumen yang digunakan, catatan akuntansi yang digunakan, dan prosedur pemberian kredit. Metode pengumpulan data pada tugas akhir ini menggunakan metode metode dokumentasi, dan metode wawancara. Hasil penelitian sistem akuntansi pemberian kredit pada PD. BPR BKK Ungaran Kab. Semarang didapati fungsi yang terkait antara lain fungsi seksi kredit bulanan, kabag. Kredit, direktur, kasir, seksi pembukuan, seksi administrasi kas, seksi pengawasan kredit, petugas pos pembantu, penagihan.. Dokumen yang digunakan adalah Surat aplikasi kredit, Surat kuasa kepada juru bayar/bendahara, Surat pernyataan dari juru bayar/bendahara, Surat perjanjian kredit, Buku registrasi pinjaman, Legar/kartu kredit/kartu piutang, Slip pencairan kredit, Surat kuasa pemilik jaminan, Laporan pemerikasaan dan analisis kredit, Laporan kas pembantu. Catatan akuntansi yang digunakan adalah jurnal pengeluaran kas, jurnal penerimaan kas, dan buku besar. Prosedur pemberian kredit yaitu permohonan/pengajuan kredit oleh debitur, wawancara kepada debitur, analisis kredit menggunakan 5C, persetujuan kredit, perjanjian kredit, dan pencairan kredit. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa sistem akuntansi pemberian kredit pada PD. BPR BKK Ungaran Kab. Semarang sudah cukup baik namun terdapat kelemahan pada saat memverifikasi data daftar gaji dari instansi. Dan kurang maksimalnya analisis 5C khususnya Capacity dan Condition of economy.Saran harus lebih teliti dan perlu melakukan pemeriksaan kelapangan bukan hanya dengan kepercayaan. Harus memahami tentang pengertian analisis 5C khususnya Capacity dan Condition of economy agar tidak terjadi kredit yang bermasalah. Dan perlu menambahkan analisis 7P agar lebih baik sehingga tidak terjadi adanya kredit yang bermasalah .
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kredit |
Subjects: | H Social Sciences > HG Finance |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Akuntansi, S1 |
Depositing User: | Users 22782 not found. |
Date Deposited: | 22 May 2014 13:15 |
Last Modified: | 22 May 2014 13:15 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/17641 |
Actions (login required)
View Item |