Perempuan pada Industri Kerajinan Kerudung (Studi Kasus di Desa Sedan Kecamatan Sedan Kabupaten Rembang)
Heni Listyawarni , 3501408016 (2012) Perempuan pada Industri Kerajinan Kerudung (Studi Kasus di Desa Sedan Kecamatan Sedan Kabupaten Rembang). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Microsoft Word (Perempuan pada Industri Kerajinan Kerudung (Studi Kasus di Desa Sedan Kecamatan Sedan Kabupaten Rembang))
- Published Version
Download (31kB) |
Abstract
Sentra Industri Kerajinan Kerudung di Kabupaten Rembang berada di Desa Sedan Kecamatan Sedan. Adanya beberapa Industri Kerajinan Kerudung di Desa Sedan dalam proses produksinya membutuhkan tenaga kerja dari masyarakat sekitar. Sebagian besar tenaga kerja yang bekerja di Industri Kerajinan Kerudung ini adalah perempuan. Penelitian ini bertujuan: (1) mengetahui profil pekerja perempuan pada Industri Kerajinan Kerudung di Desa Sedan Kecamatan Sedan Kabupaten Rembang; (2) mengetahui pembagian kerja yang ada pada Industri Kerajinan Kerudung di Desa Sedan; (3) mengetahui faktor-faktor yang mendorong pekerja perempuan untuk bekerja di Industri Kerajinan Kerudung di Desa Sedan; (4) mengetahui faktor-faktor yang menghambat pekerja perempuan selama bekerja di Industri Kerajinan Kerudung di Desa Sedan. Penelitian ini menggunakan Teori Nurture untuk menganalisis hasil penelitian. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Fokus penelitian ini adalah (1) profil pekerja perempuan pada Industri Kerajinan Kerudung di Desa Sedan; (2) pembagian kerja yang ada pada Industri Kerajinan Kerudung di Desa; (3) faktor-faktor yang mendorong pekerja perempuan untuk bekerja di Industri Kerajinan Kerudung di Desa Sedan; (4) faktor-faktor yang menghambat perempuan selama bekerja di Industri Kerajinan Kerudung di Desa Sedan. Subyek penelitian ini adalah pekerja perempuan yang bekerja di Industri Kerajinan Kerudung di Desa Sedan, serta Informan dalam penelitian ini adalah pemilik Industri Kerajinan Kerudung dan Kepala Desa Sedan. Sumber data primer dalam penelitian ini penulis memperoleh langsung dari pengamatan dan wawancara langsung dengan subyek dan informan di lapangan. Data sekunder diperoleh dari sumber pustaka tertulis dan foto. Metode pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Alat dan teknik pengumpulan data juga keabsahan data dipergunakan dalam penelitian ini. Teknis analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknis analisis data kualitatif dengan teknis Triangulasi yakni teknik pemeriksaan dan pemanfaatan penggunaan sumber. Hasil penelitian yang diperoleh antara lain: (1) industri kerajinan kerudung menjadi pilihan untuk bekerja bagi perempuan-perempuan yang berada di sekitar Industri Kerajinan Kerudung karena tidak ada syarat-syarat khusus yang ditawarkan olah pemilik Industri Kerajinan Kerudung, lokasi kerja yang dekat dengan rumah membuat mereka memilih untuk kerja disini; (2) terdapat pembagian kerja dalam proses pembuatan kerudung di Industri Kerajinan Kerudung yaitu: pembuatan design, memeotong kain, menjahit, membuat payet, melipat sekaligus menjaga toko; (3) faktor pendorong perempuan untuk bekerja di Industri Kerajinan Kerudung meliputi: karena alasan ekonomi, lokasi kerja yang dekat dengan rumah, mengurangi rasa bosan karena hanya nganggur di rumah; (4) faktor penghambat perempuan selama bekerja di Industri Kerajinan Kerudung meliputi beban ganda terutaman bagi pekerja perempuan yang sudah menikah atau berkeluarga dan rasa jenuh serta capek karena sudah lama bekerja di tempat atau bidang yang sama. Kesimpulan dari penelitian ini sebagai berikut: (1) adanya Industri Kerajinan Kerudung di Desa Sedan, membuka lapangan pekerjaan terutaman bagi perempuan.; (2) bekerja pada Industri Kerajinan Kerudung menjadi pilihan perempuan yang ada di sekitar daerah Sedan dan sekitarnya karena untuk bisa bekerja disana tidak ada persyaratan khusus dan tidak mementingkan latar belakang pendidikan pekerjanya; (3) peranan tenaga kerja perempun di Desa Sedan memberikan kontribusi besar dalam perkembangan industri kerajinan kerudung di Desa Sedan; (4) tenaga kerja perempuan dalam industri kerajinan kerudung merupakan wujud dari kesetaraan gender, karena baik laki-laki maupun perempuan mempunyai hak yang sama untuk bekerja di ranah publik. Saran yang diajukan dalam penelitian ini sebagai berikut: (1) pemerintah Kabupaten Rembang selayaknya memberikan perhatian yang lebih baik dalam pengembangan Industri Kerajinan Kerudung yang ada di Desa Sedan; (2) industri Kerajinan Kerudung di Desa Sedan diharapkan mampu mempertahankan kualitas dan meningkatkan kuantitas hasil produksinya dengan terus berinofasi barbagai model atau motif kerudung yang sedang banyak diminati di pasaran. Bertahannya Industri Kerajinan Kerudung ini akan tetap membantu kesejahteraan pekerjanya khususnya perempuan-perempuan yang bekerja disana.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perempuan, Industri, Kerajinan Kerudung |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1 |
Depositing User: | Hapsoro Adi Perpus |
Date Deposited: | 03 Nov 2012 11:32 |
Last Modified: | 03 Nov 2012 11:32 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/16202 |
Actions (login required)
View Item |