Faizun Arrosyid , 6102910173 (2012) Peningkatan Kemampuan Shooting Bola Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Pada Siswa Kelas V SD Negeri Jombor Kecamatan Jumo Kabupaten Temanggung Tahun 2012. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Peningkatan Kemampuan Shooting Bola Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Pada Siswa Kelas V SD Negeri Jombor Kecamatan Jumo Kabupaten Temanggung Tahun 2012) - Published Version Download (27kB)

Abstract

Latar belakang masalah ini adalah rendahnya kemampuan shooting bola siswa kelas V SD Negeri 2 Jombor Kecamatan Jumo Kabupaten Temanggung tahun pelajaran 2011/2012. Rendahnya kompetensi siswa ini disebabkan beberapa masalah, antara lain rendahnya minat siswa untuk belajar shooting, kurangnya keefektifan guru dalam menggunakan salah satu model pembelajaran, dan juga kurangnya semangat siswa untuk melakukan pembelajaran teknik shooting bola. Maka rumusan dalam penelitian ini adalah: apakah penggunaan model pembelajaran kooperatif dapat meningkatkan kemampuan shooting bola siswa kelas V SD Negeri 2 Jombor Kecamatan Jumo Kabupaten Temanggung. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah meningkatkan kemampuan shooting bola pada siswa kelas V SD Negeri 2 Jombor Kecamatan Jumo Kabupaten Temanggung tahun pelajaran 2011/2012 pada mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui apakah penggunaan model pembelajaran kooperatif dapat meningkatkan hasil belajar teknik shooting bola mata pelajaran Penjasorkes bagi siswa kelas V SD Negeri 2 Jombor Kecamatan Jumo Kabupaten Temanggung di semester II tahun ajaran 2011/2012. Dan juga penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas yang dilakukan melalui dua siklus. Pada siklus I hanya dilakukan satu kali pertemuan. Di siklus II juga dilakukan hanya satu kali pertemuan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah Deskriptif presentase. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah terjadi peningkatan pencapaian kompetensi niai rata-rata siswa. Dari pengamatan-pengamatan yang dilakukan oleh teman sejawat atau ahli penjas telah diperoleh data peningkatan dari siklus I sampai siklus II. Untuk pengamatan pemahaman siswa aspek kognitif pada siklus I hanya 69,2 kriteria sangat baik, dan di siklus II sudah mencapai 88,5 dengan kriteria sangat baik. Ini menunjukkan bahwa untuk aspek kognitif pada shooting bola telah mengalami peningkatan. Pada aspek afektif di siklus I hanya 79,85 dengan kriteria sangat baik, kemudian meningkat menjadi 85,38 dengan kriteria sangat baik. Dan pada aspek psikomotor di siklus I hanya 75,38 dengan kriteria baik lalu terjadi peningkatan lagi pada siklus II yaitu 91,5 dengan krieria sangat baik. Berdasarkan hasil penelitian diatas, direkomendasikan kepada guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di Sekolah Dasar untuk dapat menggunakan model pembelajaran kooperatif dalam pelaksanaan pembelajaran teknik shooting bola mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan.

Actions (login required)

View Item