Fitra Eka Nurfarid, 4101408017 (2012) Keefektifan Model Pembelajarana Kooperatis Tipe STAD Berbasis Pendidikan Karakter Berbantuan Media Pembelajaran terhadap Hasil Belajar Peserta Didik SMP Kelas VII pada Materi Segiempat. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Keefektifan Model Pembelajarana Kooperatis Tipe STAD Berbasis Pendidikan Karakter Berbantuan Media Pembelajaran terhadap Hasil Belajar Peserta Didik SMP Kelas VII pada Materi Segiempat) - Published Version Download (640kB)

Abstract

Pembelajaran matematika perlu menggunakan model maupun metode pembelajaran inovatif agar peserta didik memahami pelajaran secara benar. Inovatif tersebut adalah model pembelajaran STAD berbantuan media pembelajaran dimana diharapkan dapat meningkatkan pemahaman peserta didik pada materi segiempat khususnya jajargenjang, persegi panjang dan belahketupat. Populasi dalam penelitian ini adalah 276 peserta didik kelas VII SMP N 4 Kudus tahun pelajaran 2011/2012. Sampel dalam penelitian ini diambil secara cluster random sampling dan terpilih 2 kelompok sampel yaitu kelas eksperimen diberi pembelajaran STAD berbantuan LKPD dan CD pembelajaran serta kelas kontrol diberi pembelajaran ekspositori. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah hasil belajar peserta didik kelas eksperimen dapat mencapai KKM individu sebesar 75 dan KKM Klasikal minimal sebesar 75%, untuk mengetahui apakah rata-rata hasil belajar peserta didik kelas ekperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol, serta mengetahui apakah kualiatas pembelajaran kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol. Pada akhir pembelajaran kedua kelas tersebut diberi tes dengan instrumen yang sama yang telah diuji validitas, reliabilitas, indeks kesukaran dan daya pembeda. Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah metode dokumentasi, tes dan pengamatan. Hasil uji ketuntasan belajar klasikal diperoleh 2,50 dan , karena > - maka H0 ditolak, artinya kelas eksperimen telah mencapai ketuntasan belajar secara klasikal. Hasil uji perbedaan rata-rata diperoleh thitung = 2,45 dan ttabel=1,67, karena > , maka H0 ditolak, artinya rata- rata hasil belajar kelas eksperimen lebih dari kelas kontrol. Analisis kualitas pembelajaran dengan uji perbedaan rata-rata diperoleh thitung = 0,23 dan ttabel=1,94, karena < , maka H0 diterima, artinya tidak ada perbedaan rata-rata kualitas pembelajaran kelas eksperimen dengan kelas kontrol. Hasil penelitian menunjukkan hasil belajar peserta didik pada materi segiempat khususnya jajargenjang, persegi panjang, dan belahketupat dengan model pembelajaran STAD berbasis pendidikan karakter berbantuan media pembelajaran dapat mencapai ketuntasan belajar dan lebih tinggi dari hasil belajar peserta didik dengan model pembelajaran ekspositori. Hendaknya model pembelajaran ini diimplementasikan sebagai usaha perbaikan pembelajaran matematika. Ketika menggunakan model itu sebaiknya memperhatikan waktu, keterlibatan guru, dan keaktifan peserta didik.

Actions (login required)

View Item