Efektivitas Model Pembelajaran Studi Kasus melalui Group Investigation(GI) Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPS SMAN 3 Pemalang


Istiqomah, 3101408070 (2012) Efektivitas Model Pembelajaran Studi Kasus melalui Group Investigation(GI) Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPS SMAN 3 Pemalang. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Efektivitas Model Pembelajaran Studi Kasus melalui Group Investigation(GI) Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPS SMAN 3 Pemalang] Microsoft Word (Efektivitas Model Pembelajaran Studi Kasus melalui Group Investigation(GI) Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPS SMAN 3 Pemalang) - Published Version
Download (33kB)

Abstract

Pendidikan merupakan salah satu aspek penting untuk menghasilkan SDM dengan kuantitas dan kualitas tinggi yang dapat bersaing di era globalisasi. Tujuan pendidikan akan tercapai jika siswa melibatkan dirinya secara aktif dalam kegiatan belajar baik fisik, mental maupun emosional. Sehingga dalam pembelajaran perlu diterapkan metode dan model tertentu yang dapat mewujudkan tujuan tersebut. Dalam penelitian ini, peneliti mengangkat permasalahan 1) Mengapa Model pembelajaran Studi Kasus melalui Group Investigation (GI) pada mata pelajaran Sejarah diterapkan pada siswa kelas XI IPS SMA Negeri 3 Pemalang? 2) Bagaimana tingkat efektivitas model pembelajaran Studi Kasus melalui Group Investigation (GI) pada mata pelajaran Sejarah terhadap hasil belajar siswa kelas XI IPS SMA Negeri 3 Pemalang? Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas XI IPS SMAN 3 Pemalang dengan karakteristik yang sama berjumlah 136 siswa. Dipilih dua kelas sampel dengan teknik random sampling, yaitu kelas XI IPS1 sebagai kelas eksperimen yang mendapat perlakuan pembelajaran model Studi Kasus melalui Group Investigation dan kelas XI IPS2 sebagai kelas kontrol yang mendapat pembelajaran konvensional. Pengumpulan data dengan menggunakan observasi, dokumentasi, tes, dan angket. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data awal dengan uji normalitas dan analisis data hasil post-test dengan uji normalitas, uji kesamaan dua varians, dan uji perbedaan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat keaktifan siswa menunjukkan peningkatan pada tiap pertemuannya. Pada pertemuan pertama sebanyak 63%, kedua 72%, dan ketiga 79%. Dari angket tanggapan siswa diperoleh pernyataan “setuju” akan pembelajaran dengan pembelajaran model Studi Kasus melalui Group Investigation. Data nilai rata-rata pre-test kelas eksperimen 61.41. Untuk rata-rata data post-test kelas esperimen 70.96 dan kelas kontrol 67.11. Dari hasil perhitungan diperoleh thitung(2.85) > ttabel(2.00), maka H0 ditolak dan H1 diterima. Artinya rata-rata hasil tes Sejarah materi pokok Revolusi Perancis kelas eksperimen lebih baik dari kelas kontrol. Dari hasil tersebut disimpulkan bahwa pembelajaran menggunakan model Studi Kasus melalui Group Investigation meningkatkan aktifitas siswa dan lebih efektif dari pada dengan pembelajaran model konvensional. Saran yang peneliti berikan adalah untuk menciptakan pembelajaran yang berkualitas dan kondusif guru diharapkan mempersiapkan segala hal secara maksimal, dan guru dapat mengembangkan model pembelajaran dan diterapkan pada pembelajaran mata pelajaran sejarah.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Efektivitas, Group Investigation (GI), Hasil Belajar
Subjects: D History General and Old World > D History (General)
D History General and Old World > DS Asia > Indonesian History
L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 12 Sep 2012 02:15
Last Modified: 12 Sep 2012 02:15
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/15290

Actions (login required)

View Item View Item