Hubungan Daya Ledak Otot Tungkai, Panjang Lengan dan Daya Ledak Otot Lengan Bahu Terhadap Hasil Jumping Service Pada Pemain Bola Voli Ivokas 2011.


Chadias Ary Nugroho, 6301405080 (2012) Hubungan Daya Ledak Otot Tungkai, Panjang Lengan dan Daya Ledak Otot Lengan Bahu Terhadap Hasil Jumping Service Pada Pemain Bola Voli Ivokas 2011. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Hubungan Daya Ledak Otot Tungkai, Panjang Lengan dan Daya Ledak Otot Lengan Bahu Terhadap Hasil Jumping Service Pada Pemain Bola Voli Ivokas 2011.] Microsoft Word (Hubungan Daya Ledak Otot Tungkai, Panjang Lengan dan Daya Ledak Otot Lengan Bahu Terhadap Hasil Jumping Service Pada Pemain Bola Voli Ivokas 2011.) - Published Version
Download (12kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mencari dan mengetahui : 1) hubungan antara daya ledak otot tungkai terhadap kemampuan jumping service, 2) hubungan antara panjang lengan terhadap kemampuan jumping service dan 3) hubungan antara daya ledak otot lengan bahu terhadap kemampuan jumping service pada Pemain Bola Voli Ivokas 2011. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pemain bola voli Ivokas 2011. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pemain Ivokas yang berjumlah 25 orang, sehingga penelitian ini dinamakan penelitian populasi. Variabel dalam penelitian ini menggunakan 3 (tiga) variabel bebas yaitu daya ledak otot tungkai (X1), panjang lengan (X2) dan daya ledak otot lengan bahu (X3), sedangkan variabel terikat yaitu hasil jumping service (Y). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi tes pengukuran daya ledak otot tungkai, panjang lengan, daya ledak otot lengan bahu dan hasil jumping service. Untuk mengumpulkan data daya ledak otot tungkai dilakukan dengan menggunakan alat tes vertical jump, penjang lengan menggunakan alat tes antropometer, daya ledak otot lengan menggunakan alat tes bola medicine dan hasil jumping service alat tes yang digunakan adalah tes jumping service dari Aahper. Analisis data dalam penelitian ini dengan menggunakan analisis korelasi dan uji prasyarat. Hasil bahwa koefisien korelasi antara daya ledak otot tungkai dengan hasil jumping service sebesar 0,548. Koefisien korelasi antara panjang lengan dengan hasil jumping service sebesar 0,596. Koefisien korelasi antara daya ledak otot lengan bahu dengan hasil jumping service sebesar 0,611. Koefisien korelasi antara daya ledak otot tungkai, panjang lengan dan daya ledak otot lengan bahu dengan hasil jumping service sebesar 0,805. Uji keberartian korelasi tersebut dilakukan dengan cara mengkonsultasikan harga rhitung dengan rtabel product moment. Pada α = 5% dengan n = 20 diperoleh harga rtabel sebesar 0,444. Karena harga rhitung pada hasil analisis lebih besar dari rtabel (0,444) maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara daya ledak otot tungkai, panjang lengan dan daya ledak otot lengan bahu dengan hasil jumping service baik secara parsial (terpisah) maupun simultan (bersama-sama). Saran yang dapat peneliti berikan terkait dengan hasil penelitian antara lain pemain hendaknya perlu memperhatikan daya ledak otot tungkai dan daya ledak otot lengan bahu dengan jalan memberikan basis latihan kekuatan secara terprogram. Selain meningkatkan kekuatan fisik pemain hendaknya juga melakukan penguasaan terhadap teknik dasar dalam permainan bila voli, mengingat hasil permainan bola voli yang sempurna hanya dimungkinkan kalau penguasaan teknik dasar dalam bola voli cukup sempurna.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Daya Ledak Otot Tungkai, Panjang Lengan, Daya Ledak Otot Lengan Bahu dan Jumping Service
Subjects: O Sport > Physical fitness
Fakultas: Fakultas Ilmu Keolahragaan > Pendidikan Kepelatihan Olahraga, S1
Depositing User: budi Budi santoso perpustakaan
Date Deposited: 12 Sep 2012 02:13
Last Modified: 12 Sep 2012 02:13
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/15289

Actions (login required)

View Item View Item