Perbaikan Total Strenght Loss Pada Kolom Dengan Pengekangan Metode Spiral


Fajar Adi Purnomo,, 5101405024 (2012) Perbaikan Total Strenght Loss Pada Kolom Dengan Pengekangan Metode Spiral. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Perbaikan Total Strenght Loss Pada Kolom Dengan Pengekangan Metode Spiral] Microsoft Word (Perbaikan Total Strenght Loss Pada Kolom Dengan Pengekangan Metode Spiral) - Published Version
Download (13kB)

Abstract

Beton yang ditekan dengan gaya (P) maka akan memampat/memendek sehingga luas penampang menjadi membesar. Dengan adanya pembesaran dan mencapai regangan (ε) > 0.03 maka beton akan mengalami total strength loss. Sebenarnya sengkang selain berfungsi sebagai penahan gaya geser juga dapat menahan gaya horizontal, makin pendek jarak antar sengkang maka akan makin tinggi penahanan gaya horizontal dari sengkang. Perihal struktur tersebut dalam peraturan Standart Nasional Indonesia (SNI) belum dibahas. Beton yang terkurung (confined concrete) mempunyai kuat tekan (fc) dan regangan (ε) yang lebih baik dibandingan beton yang tidak terkurung (unconfined concrete). Kuat tekan pada beton yang berada di dalam sengkang spiral lebih besar dibandingkan dengan kuat tekan beton berada di luar sengkang spiral sehingga sengkang mempunyai pengaruh terhadap kuat tekan beton. Benda uji yang akan mengalami perbaikan beton berupa silinder beton diameter 15 cm tinggi 30 cm dengan jumlah total 18 buah. Terdiri dari 3 buah dengan sengkang spiral diameter 4,25 mm berjarak 3 cm, 3 buah dengan sengkang spiral diameter 4,25 mm berjarak 5 cm, 3 buah dengan sengkang spiral diameter 4,25 mm berjarak 7 cm, serta 3 buah dengan sengkang spiral diameter 6,30 mm berjarak 3 cm, 3 buah dengan sengkang spiral diameter 6,30 mm berjarak 5 cm, 3 buah dengan sengkang spiral diameter 6,30 mm berjarak 7 cm. Perbaikan beton dilakukan dengan menambahkan selimut setebal 3 cm dengan campuran 1:2 dan FAS 0,5. Pengujian dilakukan dengan uji tekan. Dari hasil penelitian perbaikan total strenght loss pada kolom dengan pengekangan metode spiral dapat memberikan hasil kuat tekan yang lebih besar dari yang belum mengalami total strenght loss. Semakin besar diameter spiral dan semakin rapat jarak spiral maka semakin besar kuat tekannya. Persamaan kuat tekannya dapat ditulisakan sebagai berikut: y(4,25) = -0,575x + 17,17 dan y(6,30)= -1,05x + 24,31, dengan y(4,25)= Kuat tekan beton retrofit tulangan 4,25 mm(MPa), y(6,30)= Kuat tekan beton retrofit tulangan 6,30 mm(MPa) dan x= Jarak antar spiral (Cm).

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Confined Concrete, Strenght Loss, Sengkang Spiral, Perbaikan Beton, Kuat Tekan.
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Fakultas: Fakultas Teknik > Pendidikan Teknik Bangunan, S1
Depositing User: budi Budi santoso perpustakaan
Date Deposited: 06 Sep 2012 08:42
Last Modified: 06 Sep 2012 08:42
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/15107

Actions (login required)

View Item View Item