Peningkatan Kemampuan Psikomotorik Melalui Pembelajaran Berdasarkan Masalah Pada Pokok Bahasan Kelistrika di SMA Negeri 1 Suruh Kabupaten Semarang
Listinawati, 4201405043 (2009) Peningkatan Kemampuan Psikomotorik Melalui Pembelajaran Berdasarkan Masalah Pada Pokok Bahasan Kelistrika di SMA Negeri 1 Suruh Kabupaten Semarang. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Microsoft Word (Peningkatan Kemampuan Psikomotorik Melalui Pembelajaran Berdasarkan Masalah Pada Pokok Bahasan Kelistrika di SMA Negeri 1 Suruh Kabupaten Semarang)
- Published Version
Download (12kB) |
Abstract
Berdasarkan hasil observasi awal dan wawancara dengan guru IPA fisika bahwa pembelajaran di SMA N 1 Suruh masih didominasi dengan metode ceramah, pembelajaran masih terpusat pada guru dan kurang melibatkan siswa dalam penggunaan alat-alat laboratorium, akibatnya kemampuan psikomotorik siswa masih rendah. Salah satu upaya untuk mengatasi masalah tersebut yaitu dengan menerapkan pembelajaran berdasarkan masalah yang bisa mengaktifkan siswa dalam kegiatan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pembelajaran berdasarkan masalah pada siswa SMA N 1 Suruh pada pokok bahasan kelistrikan dan ada atau tidaknya peningkatan kemampuan psikomotorik siswa. Pembelajaran berdasarkan masalah merupakan pembelajaran yang menitikberatkan pada penyelesaian masalah. Masalah yang diberikan adalah masalah yang autentik, berkaiatan dengan kehidupan sehari-hari yang menantang siswa untuk menyelesaikannya. Penyelesaian masalah dilakukan dengan eksperimen, sehingga siswa dihadapkan pada masalah atau pengalaman secara langsung dan akan lebih sering menggunakan alat-alat laboratorium. Model pembelajaran berdasarkan masalah ini diharapkan mampu meningkatkan kemampuan psikomotorik siswa. Subyek penelitian adalah siswa kelas X-B semester II SMA Negeri 1 Suruh kabupaten Semarang. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam tiga siklus. Penilaian kemampuan psikomotorik dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung. Dalam penilaian ini digunakan lembar observasi. Selain itu, penilaian kemampuan psikomotorik juga diambil dari LKS yang sudah dikerjakan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menerapkan model pembelajaran berdasarkan masalah dapat meningkatkan kemampuan psikomotorik siswa. Berdasarkan data yang diperoleh, nilai rata-rata kemampuan psikomotorik pada siklus I sebesar 66.07, pada siklus II sebesar 75.48, dan pada siklus III sebesar 82.98. Peningkatan kemampuan psikomotorik siswa tersebut terjadi secara signifikan. Simpulan yang diperoleh adalah penerapan model pembelajaran berdasarkan masalah dapat meningkatkan kemampuan psikomotorik siswa. Untuk mendapat hasil yang lebih baik maka perlu dibuat variasi model pembelajaran yang lebih menarik dan memotivasi siswa sehingga lebih aktiv dalam proses pembelajaran. Selain itu waktu pelaksanaan pembelajaran sebaiknya disesuaikan dengan tingkat kesukaran materi pelajaran.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kemampuan Psikomotorik, Pembelajaran Berdasarkan Masalah |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education Q Science > QC Physics |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Fisika, S1 |
Depositing User: | budi Budi santoso perpustakaan |
Date Deposited: | 05 Sep 2012 09:09 |
Last Modified: | 05 Sep 2012 09:09 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/15018 |
Actions (login required)
View Item |