Adiatama Nugraha.Yudha, , 3101408058 (2012) Pemanfaatan Situ Cagar Budaya sebagai Sumber Belajar Sejarah melalui Pembelajaran Outdoor Study Kaitannya dengan Minat Belajar Siswa SMA N 5 Kota Semarang Tahun 2011/2012. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Pemanfaatan Situ Cagar Budaya sebagai Sumber Belajar Sejarah melalui Pembelajaran Outdoor Study Kaitannya dengan Minat Belajar Siswa SMA N 5 Kota Semarang Tahun 2011/2012) - Published Version Download (14kB)

Abstract

Pembelajaran di luar kelas/outdoor study merupakan suatu alternatif yang dilakukan oleh seorang guru untuk mengurangi kejenuhan pada siswa saat belajar di dalam kelas. Menurut para ahli pembelajaran di luar kelas/outdoor study dapat menumbuhkan minat belajar siswa. Masalah yang ditemui pada siswa SMA N 5 Semarang yaitu kurangnya antusiasme siswa pada pelajaran sejarah, sehingga guru berinisiatif melakukan pembelajaran di luar kelas dengan memanfaatkan bangunan cagar budaya sekaligus sebagai upaya untuk menumbuhkan minat belajar. Rumusan masalah yang dikaji 1) Bagaimanakah pelaksanaan pembelajaran sejarah di SMA N 5 Semarang tahun 2012? 2). Bagaimanakah pemanfaatan situs cagar budaya sebagai sumber belajar sejarah kaitannya dengan minat belajar siswa SMA N 5 Semarang tahun 2012?. Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui bagaimanakah pelaksanaan pembelajaran sejarah di SMA N 5 Semarang tahun 2012. 2) Untuk mengetahui bagaimanakah pemanfaatan situs cagar budaya sebagai sumber belajar sejarah kaitannya dengan minat belajar siswa SMA N 5 Semarang tahun 2012. Manfaat penelitian adalah memberi masukan pada guru untuk memanfaatkan bangunan cagar budaya di sekitar kota Semarang sebagai sumber belajar. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif, peneliti mendiskripsikan pelaksanaan pembelajaran di luar kelas yang telah dilakukan oleh guru. Data diperoleh dari wawancara dan observasi langsung, informan dalam penelitian ini adalah guru sejarah dan siswa kelas X.10. Kegiatan wawancara ini dilakukan untuk mencari kaitan antara pembelajaran di luar kelas/Outdoor Study dengan minat belajar siswa. Hasil dari penelitian mengungkapkan pelaksanaan kegiatan pembelajaran sejarah sudah cukup baik saat peneliti melakukan observasi. Penggunaan model-model pembelajaran sudah bervariatif. Nilai rata-rata pada kelas X sebesar 72,5 dari Ketuntasan Minimal (KKM) sebesar ≥71. Pembelajaran juga dilakukan di luar kelas dengan mengunjungi bangunan cagar budaya seperti Lawang Sewu pada kelas X semester 1 saat materi prinsip dasar ilmu sejarah. Untuk kelas XI IPS semester 1 pembelajaran dilakukan dengan mengunjungi Vihara Watu Gong, Masjid Agung Demak dan Makam Sunan Kalijaga pada materi perkembangan dan masuknya Hindhu, Budha dan Islam di Nusantara. Kesimpulan pembelajaran Outdoor Study lebih menyenangkan karena dapat mengurangi rasa jenuh saat KBM di dalam kelas dan mampu menumbuhkan minat belajar bagi siswa. Saran guru terus melakukan inovasi dalam pembelajaran, salah satunya seperti memanfaatkan bangunan cagar budaya sebagai sumber belajar.

Actions (login required)

View Item