Peramalan (Forecasting) Indeks Harga Konsumen Kota Surakarta dengan Metode ARIMA Menggunakan Software Minitab 16


Untsa Fahmi Addiin, 4112309029 (2012) Peramalan (Forecasting) Indeks Harga Konsumen Kota Surakarta dengan Metode ARIMA Menggunakan Software Minitab 16. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Peramalan (Forecasting) Indeks Harga Konsumen Kota Surakarta dengan Metode ARIMA Menggunakan Software Minitab 16] Microsoft Word (Peramalan (Forecasting) Indeks Harga Konsumen Kota Surakarta dengan Metode ARIMA Menggunakan Software Minitab 16) - Published Version
Download (44kB)

Abstract

Perubahan IHK dari waktu ke waktu menggambarkan tingkat kenaikan (inflasi) atau tingkat penurunan (deflasi) harga barang atau jasa kebutuhan rumah tangga sehari-hari. Ketika terjadi inflasi pada umumnya harga barang atau jasa akan naik karena daya beli masyarakat menurun. Sedangkan ketika terjadi deflasi pada umumnya harga barang atau jasa akan turun. Peramalan mengenai indeks harga konsumen perlu dilakukan untuk mengetahui gambaran harga barang atau jasa di waktu yang akan datang. Masalah dalam penelitian ini adalah (1) bagaimana bentuk model ARIMA yang tepat untuk meramalkan Indeks Harga Konsumen Umum Kota Surakarta? (2) Bagaimana hasil peramalan Indeks Harga Konsumen Umum Kota Surakarta untuk bulan Maret 2012 sampai dengan Desember 2012? Tujuan dalam penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui model ARIMA apa yang tepat untuk meramalkan Indeks Harga Konsumen Umum Kota Surakarta. (2) Untuk mengetahui hasil peramalan Indeks Harga Konsumen Umum Kota Surakarta untuk bulan Maret 2012 sampai dengan bulan Desember 2012. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah metode dokumentasi dan metode literatur. Data yang digunakan untuk peramalan adalah data indeks harga konsumen kota Surakarta tahun dasar 2007 bulan Juni 2008 sampai dengan bulan Februari 2012. Hasil penelitian diperoleh bahwa estimasi model pertama ARIMA (2, 1, 1) tidak cukup memadai untuk Indeks Harga Konsumen Umum Kota Surakarta. Oleh karena itu,overfitting segera dilakukan dengan model yaitu ARIMA (2, 1, 0), ARIMA (1, 1, 1), dan ARIMA (1, 1, 0). Model ARIMA (2, 1, 0) memiliki nilai residual yang independen dan berdistribusi normal dengan MSE sebesar 0,2558. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh simpulan bahwa (1) bentuk model yang tepat untuk data Indeks Harga Konsumen Umum Kota Surakarta adalah ARIMA (2, 1, 0) dengan model: . (2) Hasil peramalan Indeks Harga Konsumen Umum Kota Surakarta bulan Maret s.d. Desember tahun 2012 cenderung meningkat setiap 3 bulan. Disarankan pemerintah daerah Kota Surakarta memperhatikan kenaikan harga barang atau jasa di waktu yang akan datang.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: peramalan, indeks harga konsumen, time series, ARIMA, minitab
Subjects: Q Science > QA Mathematics > QA76 Computer software
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Statistika Terapan dan Komputasi, D3
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 31 Aug 2012 01:44
Last Modified: 31 Aug 2012 01:44
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/14714

Actions (login required)

View Item View Item