Keefektifan Model STAD Berbantuan Snowball Drilling dan Model Snowball Throwing Terhadap Hasil Belajar Materi Segiempat


Fitria Woro Ningtyas, 4101408044 (2012) Keefektifan Model STAD Berbantuan Snowball Drilling dan Model Snowball Throwing Terhadap Hasil Belajar Materi Segiempat. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Keefektifan Model STAD Berbantuan Snowball Drilling dan Model Snowball Throwing Terhadap Hasil Belajar Materi Segiempat] Microsoft Word (Keefektifan Model STAD Berbantuan Snowball Drilling dan Model Snowball Throwing Terhadap Hasil Belajar Materi Segiempat) - Published Version
Download (37kB)

Abstract

Selama proses pembelajaran matematika diperlukan adanya strategi pembelajaran agar peserta didik aktif dan tidak merasa bosan saat mengikuti pelajaran matematika. Dalam penerapan strategi pembelajaran perlu bagi guru untuk memilih model-model pembelajaran yang tepat supaya materi yang disampaikan mudah dipahami dan diingat oleh peserta didik. Hal tersebut dilakukan agar dapat diperoleh hasil belajar yang optimal dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penerapan model STAD berbantuan Snowball Drilling lebih efektif daripada model Snowball Throwing terhadap hasil belajar matematika peserta didik pada sub materi pokok luas dan keliling bangun jajargenjang dan belah ketupat kelas VII di SMP Negeri 3 Pabelan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VII semester genap di SMP Negeri 3 Pabelan tahun ajaran 2011/2012. Dengan cluster random sampling, terpilih sampel 2 kelas yaitu 1 kelas sebagai kelas eksperimen 1 menggunakan model STAD berbantuan Snowball Drilling dan 1 kelas sebagai kelas eksperimen 2 menggunakan model Snowball Throwing. Data hasil belajar diperoleh dengan tes tertulis. Analisis data dilakukan dengan cara uji ketuntasan belajar, uji perbedaan dua proporsi, dan uji perbedaan dua rata-rata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketuntasan belajar peserta didik pada kelas eksperimen 1 sebesar 95,83%, sedangkan kelas eksperimen 2 sebesar 79,17% dan berdasarkan hasil uji perbedaan dua proporsi didapatkan hasil =1,75 dan =1,64 maka sehingga dapat disimpulkan bahwa proporsi peserta didik pada kelas eksperimen 1 yang mendapat nilai tes hasil belajar ≥ 70 lebih dari proporsi peserta didik pada kelas eksperimen 2 yang mendapat nilai tes hasil belajar ≥ 70. Rata-rata hasil belajar kelas eksperimen 1 adalah 83,83, sedangkan rata-rata hasil belajar peserta didik kelas eksperimen 2 adalah 75,67 dan berdasarkan hasil uji perbedaan dua rata-rata didapatkan hasil =3,49 dan =1,68 maka sehingga dapat disimpulkan bahwa rata-rata hasil belajar peserta didik pada kelas eksperimen 1 lebih dari rata-rata hasil belajar peserta didik pada kelas eksperimen 2. Jadi, model STAD berbantuan Snowball Drilling lebih efektif daripada model Snowball Throwing.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: STAD, Snowball Drilling, Snowball Throwing, Hasil Belajar
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Q Science > QA Mathematics
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 31 Aug 2012 00:47
Last Modified: 31 Aug 2012 00:47
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/14698

Actions (login required)

View Item View Item