Yubaedi Siron, 1402408202 (2012) Peningkatan Keterampilan Menulis melalui Permainan Bahasa Mengarang Gotong-Royong pada Siswa Kelas III SDN Pakintelan 03 Kota Semarang. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Peningkatan Keterampilan Menulis melalui Permainan Bahasa Mengarang Gotong-Royong pada Siswa Kelas III SDN Pakintelan 03 Kota Semarang) - Published Version Download (32kB)

Abstract

Berdasarkan data awal yang didapatkan melalui observasi di kelas III SDN Pakintelan 03 kota Semarang ditemukan permasalahan dalam pembelajaran. Guru belum maksimal dalam menggunakan keterampilan mengajar berdampak pada rendahnya aktivitas siswa. Suasana terlalu serius, kurang variasi dan inovasi dalam pembelajaran membuat siswa takut dan melakukan aktivitas yang tidak sesuai dengan pembelajaran. Hal tersebut berdampak pada keterampilan menulis siswa menjadi rendah. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : (1)Apakah permainan bahasa mengarang gotong-royong dapat meningkatkan keterampilan guru dalam proses pembelajaran di kelas III SDN Pakintelan 03? (2)Apakah permainan bahasa mengarang gotong-royong dapat meningkatkan aktivitas siswa dalam proses pembelajaran di kelas III SDN Pakintelan 03? (3)Apakah permainan bahasa mengarang gotong-royong dapat meningkatkan keterampilan menulis pada siswa kelas III SDN Pakintelan 03?. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan aktivitas guru, aktivitas siswa dan meningkatkan keterampilan menulis siswa dalam pembelajaran melalui permainan bahasa mnegrang gotong-royong. Rancangan penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Penelitian ini terdiri atas dua siklus masing-masing siklus dua kali pertemuan. Subjek penelitian ini adalah guru dan 32 siswa kelas III SDN Pakintelan 03 kota Semarang. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, catatan lapangan, metode tes, metode dokumentasi, metode wawancara, dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan guru mengalami peningkatan. Pada siklus I keterampilan guru mendapat kategori baik, sedangkan pada siklus II mendapat kategori baik sekali. Peningkatan juga terjadi pada aktivitas siswa. Pada siklus I aktivitas siswa mendapat kategori baik, sedangkan pada siklus II mendapat kategori baik sekali. Presentase ketuntasan keterampilan menulis siswa pada data awal adalah 34,37% sedangkan pada rerata siklus I mengalami peningkatan yaitu 72% lalu mengalami peningkatan kembali pada rerata siklus II yaitu 87%. Simpulan dari penelitian ini adalah permainan bahasa mengarang gotong-royong dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa dan keterampilan menulis siswa kelas III SDN Pakintelan 03 Kota Semarang. Siswa diharapkan membiasakan diri menambah wawasan dengan membaca referensi sehingga siswa lebih terampil menulis dengan baik yang meliputi isi, organisasi isi, kosakata, pengembangan bahasa, dan mekanik.

Actions (login required)

View Item