Studi Tentang Tingkat Kompetensi Bagi Guru Ilmu Pengetehuan Sosial (IPS) SMP Negeri di Kecamatan Jepara Kabupaten Jepara


Nana Budhiyana, 3201406057 (2011) Studi Tentang Tingkat Kompetensi Bagi Guru Ilmu Pengetehuan Sosial (IPS) SMP Negeri di Kecamatan Jepara Kabupaten Jepara. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Studi Tentang Tingkat Kompetensi Bagi Guru Ilmu Pengetehuan Sosial (IPS) SMP Negeri di Kecamatan Jepara Kabupaten Jepara] Microsoft Word (Studi Tentang Tingkat Kompetensi Bagi Guru Ilmu Pengetehuan Sosial (IPS) SMP Negeri di Kecamatan Jepara Kabupaten Jepara) - Published Version
Download (37kB)

Abstract

Guru mempunyai peran yang sangat strategis dalam upaya mewujudkan tujuan pembangunan nasional, khususnya di bidang pendidikan, sehingga perlu dikembangkan sebagai tenaga profesi yang profesional dan bermartabat. Pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) bertujuan untuk memberi bekal kemampuan dan sikap rasional serta permasalahan yang timbul akibat interaksi antara manusia dengan lingkungan. Menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 22 Tahun 2006 telah mengubah format pembelajaran di sekolah, terutama di tingkatan Sekolah Menengah Pertama (SMP), jika pada masa sebelumnya pelajaran IPS diajarkan secara terpisah (Sejarah, Ekonomi, Geografi dan Sosiologi), maka setelah peraturan tersebut ditetapkan maka sekarang ini IPS diajarkan secara terpadu. Berkaitan dengan tujuan tersebut maka kesiapan mengajar harus dilakukan guru IPS Terpadu dengan baik dan benar. Untuk itu diperlukan tenaga-tenaga guru yang profesional dan kompeten dan benar-benar mau mengabdi sepenuh hati pada bidang pendidikan khususnya IPS. Berdasarkan kondisi tersebut, permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah seberapa tinggi tingkat kompetensi guru Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) SMP Negeri di Kecamatan Jepara Kabupaten Jepara. Sedangkan tujuan dari peneltian ini adalah untuk mengetahui tingkat kompetensi guru Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) SMP Negeri di Kecamatan Jepara Kabupaten Jepara. Populasi dalam penelitian ini adalah guru IPS SMP Negeri di Kecamatan Jepara Kabupaten Jepara. Populasi berjumlah 28 guru dari 6 SMP Negeri yang ada di Kecamatan Jepara Kabupaten Jepara. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh populasi yaitu 28 guru IPS SMP Negeri di Kecamatan Jepara Kabupaten Jepara. Metode dalam pengumpulan data adalah kuesioner/angket, Variabel penelitiannya adalah variabel tunggal yaitu kompetensi guru IPS SMP Negeri di Kecamatan Jepara Kabupaten Jepara dengan sub variabel (1) Kompetensi Pedagogik; (2) Kompetensi Kepribadian/Personal; (3) Kompetensi Sosial; (4) Kompetensi Profesional. Data yang didapat diolah dengan menggunakan metode analisis deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi guru IPS SMP Negeri di Kecamatan Jepara berkriteria tinggi dengan rincian sub variabel kompetensi pedagogik berkriteria tinggi dengan rata-rata skor 165,68, kompetensi kepribadian/personal berkriteria tinggi dengan rata-rata skor 42,25, kompetensi sosial berkriteria tinggi dengan rata-rata skor 39,00 dan kompetensi profesional berkriteria tinggi dengan rata-rata skor 48,38. Saran yang dapat diberikan sebagai tindak lanjut dari hasil penelitian adalah (1) Bagi guru yang masih memiliki kompetensi yang rendah diharapan untuk memotivasi diri untuk belajar secara mandiri dan mengikuti pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan institusi pendidikan (Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga) serta aktif mengikuti Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP). Karena berdasarkan hasil peneltian kompetensi pedagogik termasuk dalam kriteria tinggi tetapi masih ada 5 guru IPS yang masih berkriteria rendah dlm penguasaan teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik, dan ada 4 guru IPS yang berkriteria rendah dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran. Selain itu juga walaupun kompetensi profesional termasuk dalam kriteria tinggi tetepi masih ada 2 guru IPS yang berkriteria rendah dalam memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk mengembangkan diri; (2) Bagi sekolah yang memiliki guru IPS yang berkompetensi rendah diharapkan menambah sarana prasarana teknologi informasi (komputer, LCD, internet dan buku-buku tentang teknologi informasi); (3) Sebagai bahan evaluasi instansi pendidikan dan diharapkan agar melakukan pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam hal ini pelatihan yang terkait dengan penguasaan teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik, pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran, dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk mengembangkan diri.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kompetensi Guru, Kompetensi Pedagogik, Kompetensi Profesional, Kompetensi Kepribadian, Kompetensi Sosial, Guru IPS
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 22 Jul 2012 21:55
Last Modified: 22 Jul 2012 21:55
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/13681

Actions (login required)

View Item View Item