Survei Kondisi Fisik dan Keterampilan Teknik Dasar Sepak Bola Pada Sekolah Sepak Bola (SSB) Kelompok Usia 13-15 Tahun di Kabupaten Kendal
Uut Muriyanto, 6101407196 (2011) Survei Kondisi Fisik dan Keterampilan Teknik Dasar Sepak Bola Pada Sekolah Sepak Bola (SSB) Kelompok Usia 13-15 Tahun di Kabupaten Kendal. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Microsoft Word (Survei Kondisi Fisik dan Keterampilan Teknik Dasar Sepak Bola Pada Sekolah Sepak Bola (SSB) Kelompok Usia 13-15 Tahun di Kabupaten Kendal)
- Published Version
Download (29kB) |
Abstract
Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimanakah kondisi fisik dan keterampilan teknik dasar sepak bola pada SSB kelompok usia 13-15 tahun di Kabupaten Kendal? Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kondisi fisik dan keterampilan teknik dasar sepak bola pada SSB kelompok usia 13-15 tahun di Kabupaten Kendal. Populasi yang diambil adalah anak-anak usia remaja (usia 13-15Th) pada SSB Persik Putra dan SSB Tegar berjumlah 80 anak. Dalam penelitian ini dibatasi untuk SSB yang memiliki prestasi yaitu terbaik pertama dan kedua dengan jumlah pemain usia (13-15 Th) sebanyak 80 anak. Dalam penelitian ini pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling yaitu semua populasi anak-anak usia remaja (usia 13-15Th) pada SSB Persik Putra dan SSB Tegar yang berjumlah 80 orang. Dalam penelitian yang menjadi variabel adalah kondisi fisik dan keterampilan teknik dasar bermain sepak bola. Untuk memperoleh data yang sesuai maka dalam penelitian ini menggunakan metode survei dan teknik tes. Untuk tes kondisi fisik yang digunakan adalah: lari cepat (sprint) 50 meter, angkat tubuh (pull up) 60 detik, sit-up 60 detik, loncat tegak (vertikal jumping), dan lari jarak 1000 meter. Sedangkan untuk keterampilan teknik dasar sepak bola, macam-macam tes yang digunakan adalah: tes sepak dan tahan bola (passing dan stoping), tes memainkan bola dengan kepala (heading), tes menggiring bola (dribbling), dan tes menembak/menendang bola ke sasaran (shooting). Berdasarkan hasil perhitungan deskriptif persentase diketahui kondisi fisik secara keseluruhan pemain di SSB terbaik pertama dan kedua di Kabupaten Kendal 25 anak (31,25%) termasuk dalam kategori baik, 53 anak (66,25%) termasuk dalam kategori sedang dan sisanya 2 anak (2,50%) termasuk dalam kategori kurang. Untuk tes keterampilan teknik dasar sepak bola diketahui bahwa 40 anak (50%) termasuk dalam kategori baik, dan 40 anak (50%) termasuk dalam kategori sedang. Beberapa saran peneliti antara lain bahwa hendaknya pelatih memiliki program latihan yang direncanakan dengan baik serta didukung dengan pertandingan yang rutin. Dalam memberikan latihan fisik dan keterampilan teknik dasar agar dapat lebih mudah dipahami dan dikuasai oleh pemain, maka pemberian latihan ini harus diberikan sejak usia dini. Dalam pelaksanaan latihan para pelatih hendaknya tidak meninggalkan prinsip-prinsip latihan diantaranya penambahan beban, pengulangan, meningkat, disesuaikan dengan cabang olahraganya dan memiliki target.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Subjects: | O Sport > Education, Training, Research |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Keolahragaan > Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi, S1 |
Depositing User: | Hapsoro Adi Perpus |
Date Deposited: | 16 Jul 2012 12:32 |
Last Modified: | 16 Jul 2012 12:32 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/13504 |
Actions (login required)
View Item |