Pemetaan Pengembangan Komoditas Padi Kabupaten Grobogan Dalam Upaya Peningkatan Ketahanan Pangan
Putro, 7450408043 (2012) Pemetaan Pengembangan Komoditas Padi Kabupaten Grobogan Dalam Upaya Peningkatan Ketahanan Pangan. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (Pemetaan Pengembangan Komoditas Padi Kabupaten Grobogan Dalam Upaya Peningkatan Ketahanan Pangan”.)
- Published Version
Download (25kB) | Preview |
Abstract
Sistem swasembada beras sebenaranya sudah lama diterapkan, tetapi dari tahun ke tahun ternyata Indonesia masih menjadi negara pengimpor. Tujuan utama dari penelitian ini adalah menyusun perencanaan pengembangan komoditas tanaman padi dalam upaya ketahanan pangan. Perencanaan tersebut dilakukan dengan beberapa tahap yaitu mengetahui kecamatan mana saja yang berpotensi untuk menjadi daerah pengembangan komoditas padi, mengidentifikasi kecamatan mana saja yang memiliki kelengkapan infrastruktur yang nantinya berpotensi sebagai daerah pendirian industri pengolahan dan pengemasan hasil produksi komoditas padi serta mengetahui kecamatan mana saja yang memiliki keunggulan produksi komoditas padi di Kabupaten Grobogan. Metode analisis data yang digunakan yaitu analisis Location Quotient (LQ), analisis Shift Share (SS), Klassen Typology, Analisis Skalogram dan pemetaan. Penentuan Arah pengembangan Kecamatan di Kabupaten Grobogan didapat melalui overlay dari hasil beberapa analisis yang digunakan dan kemudian dilakukan pemetaan. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa kecamatan yang memiliki keunggulan komparatif dan kompetitif pada komoditas tanaman padinya adalah Gubug, Brati, Purwodadi, Tawangharjo dan Ngaringan. Berdasarkan hasil perhitungan analisis Skalogram diketahui bahwa daerah yang memiliki infrastruktur yang lengkap adalah Karangrayung, Purwodadi, Toroh, Pulokulon, Wirosari dan Grobogan. Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan, bahwa wilayah kecamatan yang berpotensi untuk pengembangan komoditas padi adalah Ngaringan, Gubug, Tegowanu, Godong, Penawangan, Klambu, Brati, Geyer, Tawangharjo, dan Kradenan. Kecamatan yang direkomendasikan menjadi kecamatan sentra produksi, pengolahan, dan pengemasan produksi komoditas padi adalah Karangrayung, Purwodadi, dan Pulokulon. Sementara saran yang bisa diberikan yaitu perlu adanya kerja sama dan saling mendukung berbagai pihak antara Pemkab Grobogan, dinas terkait serta petani. Kelengkapan infrastruktur di Kabupaten Grobogan harapannya dilakukan pemerataan, sehingga arus perekonomian semakin meningkat dan kecamatan yang sudah unggul dalam produksi komoditas padi harapannya semakin diperhatikan perencanaannya sehingga semakin meningkatnya produksi komoditas padi di Kabupaten Grobogan.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perencanaan, Pemetaan dan Komoditas Tanaman Padi. |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Ekonomi Pembangunan, S1 |
Depositing User: | budi Budi santoso perpustakaan |
Date Deposited: | 13 Jul 2012 07:05 |
Last Modified: | 13 Jul 2012 07:05 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/13476 |
Actions (login required)
View Item |