Kemampuan Pemahaman Konsep dalam Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) pada Materi Pokok Persegi Panjang dan Persegi Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Ungaran Tahun Pelajaran 2009/2010
Andi Maulana, 4101406035 (2010) Kemampuan Pemahaman Konsep dalam Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) pada Materi Pokok Persegi Panjang dan Persegi Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Ungaran Tahun Pelajaran 2009/2010. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Microsoft Word (Kemampuan Pemahaman Konsep dalam Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) pada Materi Pokok Persegi Panjang dan Persegi Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Ungaran Tahun Pelajaran 2009/2010)
- Published Version
Download (26kB) |
Abstract
Salah satu tujuan pembelajaran matematika adalah meningkatkan kemampuan pemahaman konsep. Tetapi kenyataannya sering terjadi kesalahan konsep pada siswa. Pendekatan RME dapat digunakan sebagai alternatif pembelajaran karena pendekatan RME menggunakan permasalahan-permasalahan kontekstual yang dapat memudahkan siswa dalam memahami konsep matematika. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) apakah kemampuan pemahaman konsep siswa kelas VII SMP dalam pembelajaran matematika dengan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) lebih baik dari pada dengan metode ekspositori? (2) apakah kemampuan pemahaman konsep siswa yang mendapatkan pembelajaran matematika dengan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) dapat mencapai ketuntasan belajar? Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VII SMP N 4 Ungaran. Sampel diambil dengan teknik cluster random sampling dan diperoleh dua kelas sampel yaitu kelas VII A sebagai kelas eksperimen dan kelas VII D sebagai kelas kontrol. Pada kelas eksperimen diterapkan pembelajaran dengan pendekatan RME dan kelas kontrol diterapkan pembelajaran dengan metode ekspositori. Rata-rata tes kemampuaan pemahaman konsep kelas eksperimen adalah 74,89 dan kelas kontrol 68,33. Dari hasil perhitungan uji perbedaan rata-rata kedua kelas diperoleh thitung = 2,681 dan ttabel = 1,671. Karena thitung > ttabel maka H0 ditolak sehingga kemampuan pemahaman konsep kelas eksperimen lebih baik dibandingkan kelas kontrol. Selanjutnya untuk menguji rumusan masalah yang kedua dilakukan ketuntasan dengan uji t. Dari uji t diperoleh thitung = 5,935 dan ttabel = 1,697. Karena thitung > ttabel maka H0 ditolak sehingga dapat disimpulkan kemampuan pemahaman konsep kelas eksperimen dapat mencapai ketuntasan belajar. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa kemampuan pemahaman konsep siswa kelas eksperimen dapat mencapai ketuntasan belajar dan lebih baik dari kemampuan pemahaman konsep siswa kelas kontrol.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kemampuan Pemahaman Konsep, Realistic Mathematics Education (RME), Materi Pokok Persegi Panjang dan Persegi |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools Q Science > QA Mathematics |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika, S1 |
Depositing User: | Hapsoro Adi Perpus |
Date Deposited: | 06 Jul 2012 21:55 |
Last Modified: | 06 Jul 2012 21:55 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/13121 |
Actions (login required)
View Item |